SITUBONDO, Limadetik.com – Rumah semi permanen roboh, pasalnya saat kejadian kondisi cuaca cerah, tidak ada hujan dan tidak ada angin kencang.
Tepatnya di Dusun Tanggul Angin Rt. 02 Rw. 02, Desa Gunung Malang Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo, Jatim. Sabtu, (23/12/2017) sekitar pukul 10.35 Wib.
Diketahui rumah tersebut dihuni oleh 1 KK (2 jiwa), yakni Sugianto (41) bersama anaknya yang bernama Farel (5).
Robohnya atap teras depan rumah Sugianto, (41) lantaran kondisi bangunan atap teras depan rumah tersebut sudah lapuk, sehingga seketika ambruk total. Namun saat robohnya atap teras depan rumah semi permanen tersebut, nyaris menimpa Farel, (5) anaknya sendiri yang sedang bermain di teras rumahnya.
Beruntung saat itu Farel, (5), sedang berada di sebelah barat teras. Sehingga atap yang dari seng tersebut tidak mengenai tubuhnya. Sedangkan Sugianto saat kejadian, sedang berada di dalam rumahnya.
Sejumlah warga yang mengetahui kejadian langsung berdatangan dan membantu dengan bergotong royong membersihkan puing-puing atap teras yang roboh tersebut.
Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, dan berdasarkan hasil konfirmasi dengan beberapa warga setempat, pemilik rumah hidupnya hanya bersama anaknya yang masih sekolah TK dan sudah cukup lama Sugianto tidak bekerja karena mengalami ganguan penglihatan dan menderita penyakit diabetes.
Adapun kerugian yang dialami korban, ditafsir Rp. 5 juta rupiah.
Sementara Pusdalops BPBD Kabupaten Situbondo melakukan kaji cepat dan berkoordinasi dengan berbagai pihak diantaranya Perangkat Desa setempat, Forkopimka setempat, instansi terkait, Polres, Kodim Situbondo, tim petugas sedang membersihkan puing -puing bangunan yang hancur total itu.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo, Taufik Hidayat membenarkan kejadian tersebut bahwa, “Terjadi rumah roboh tepatnya di Desa Gunung Malang, Kecamatan Suboh. Sabtu, (23/12/2017) milik Sugianto, (41)”.
Selanjutnya, “Tim kami langsung bergerak cepat ke lokasi dengan melibatkan unsur aparat Polsek setempat, Kepala Desa dan warga untuk membantu membersihkan reruntuhan rumah, namun kejadian ini tidak ada korban jiwa”, pungkas Taufik.(aka/yd)
