SUMENEP, Limadetik.com — Tiga hari sebelum Hari Raya Idul Adha 1439 H, harga daging sapi di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur sempat naik. Buktinya harga daging sapi murni sempat Rp 120 ribu per kilogram. Beruntung sehari pasca lebaran, harga kembali normal keangka Rp 110 ribu per kg.
“Tiga hari sebelum lebaran memang ada kenaikan sebesar Rp 10 ribu per kg, yakni Rp 120 ribu, tapi hari ini turun kembali pada harga semula yakni Rp 110 ribu,” kata Kabid Perdagangan, Disperindag Sumenep, Abd Said, Kamis (23/8/2018).
Pihaknya memprediksi, turunnya harga ini disebabkan karena permintaan konsumen mengalami penurunan setelah lebaran. Sesuai mekanisme pasar, ketika permintaan meningkat, harga juga ikut naik. Begitu juga apabila permintaan menurun, harga juga ikut turun.
Selain daging, harga cabai kecil biasa juga turun. Semula Rp 16 ribu per kilogram, kini menjadi Rp 15 ribu per kg. Turunnya harga cabai ini terjadi pada hari ini juga, padahal pada awal pekan ini masih seharga Rp 16 ribu per kg.
“Harga cabai kecil biasa mengalami penurunan Rp 1.000 per kg. Ini terjadi sejak hari ini juga,” terangnya.
Sedangkan harga komoditas lainnya terpantau stabil. Seperti beras jenia Ir 64 Rp 10 ribu ir desa Rp 8.500, gula pasir lokal Rp 11.500, minyak goreng curah Rp 12 ribu, daging ayam broiler Rp 36 ribu, daging ayam kampung Rp 90 ribu.
Harga telur ayam petelur Rp 22 ribu, telur ayam kampung Rp 40.800, cabai merah besar Rp 15 ribu, bawang merah Rp 17 ribu, bawang putih Rp 20 ribu, dan mentega curah Rp 24 ribu.
“Sedangkan harga gubis Rp 5 ribu, kentang Rp 11 ribu, tomat Rp 7 ribu, wortel Rp 10 ribu, bunciz Rp 8 ribu, dan kelapa Rp 5 ribu,” tukasnya. (hoki/yd)
