PAMEKASAN, Limadetik.com — Pemerintah Kabupaten Pamekasan menggelar upacara memperingati Hari Jadi (Harjad) ke-488 Kabupaten setempat, Senin (5/11/2018).
Upacara sakral tahunan ini digelar dengan cara yang sangat unik. Pasalnya seluruh peserta yang terdiri dari Bupati, Wakil Bupati, Forkopimda, Pimpinan OPD serta Aparatur Sipil Negara (ASN) mengenakan baju adat Madura berupa Pesak dan Odeng.
Lebih dari itu, upacara yang bertempat di halaman kantor Bupati tersebut, bahasa yang digunakan oleh para petugas upacara juga sangat unik, yakni menggunakan bahasa Madura.
Bupati Pamekasan Baddrut Tamam selaku Inspektur upacara menyampaikan sambutannya juga berbahasa Madura.
“Peringatan Harjad ke-488 Kabupaten Pamekasan tahun ini mampu menjadi refleksi tentang makna yang sebenarnya. Sebab diusia yang sudah menginjak 488 tahun bukanlah umur yang sebentar,” katanya.
“Angka 488 tahun bukanlah umur yang sebentar, sudah cukup dewasa dengan dinamika yang pernah di lalui kabupaten tercinta kita ini,” ujar Bupati Baddrut Tamam melanjutkan.
Oleh karena itu, pihaknya meminta beberapa hal positif yang telah terjadi terus dilaksanakan. Sedangkan hal-hal kurang berkenan bersama-sama ditinggalkan guna merasakan perjuangan dan pengabdian para pendahulu di tahun yang akan datang.
“Beberapa hal yang telah dilalui para pendahulu kita ambil hikmahnya, guna memberikan bermanfaat yang nyata bagi seluruh masyarakat kabupaten Pamekasan,” tutur orang nomor satu di bumi gerbang salam tersebut.
Diakhir sambutannya, Bupati berharap ASN di Lingkungan Pemkab Pamekasan terus meningkatkan kinerja di hari-hari yang akan datang. Pihaknya berjanji untuk terus melakukan inovasi, kreasi dan percepatan pembangunan yang mampu memberikan manfaat bagi kita semua.
“Selamat Hari Jadi ke-488 Kabupaten Pamekasan untuk kita semuanya. Mudah-mudahan kita benar-benar meningkatkan etos kinerja kita mulai dari sekarang, guna menuju Pamekasan Hebat yang Rajjah, Bhajjrah, tor Parjjugah,” tutup Bupati yang dikenal Milineal tersebut. (arif/yd)