SUMENEP, Limadetik.com – Unjuk Rasa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sumenep, bersama Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) Sumenep, sebut Masyarakat Bukan Tumbal Pemulihan Ekonomi Nasional.
Hal itu dikatakan, Abdul Mahmud, korlap aksi saat berorasi di depan Kantor DPRD Sumenep, Senin (11/4/2022) sekira Pukul14.53 WIB.
“Persoalan Kebijakan ekonomi, jangan sangkut pautkan dengan cara membenturkan aturan dan membuat wacana buruk tentang Negeri ini, apa lagi mengorbankan Masyarakat dari semua kebijakan. Ingat, Masyarakat Bukan Tumbal Pemulihan Ekonomi Nasional” teriak Abdul.
Tidak hanya itu, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sumenep, bersama Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) Sumenep meminta, DPRD Sumenep wajib menemui massa unjuk rasa, sekaligus tanda tangan, nota tuntutan Mahasiswa Sumenep yang berisi:
1. Menolak Kenaikan Harga BBM
2. Menolak Penundaan Pemilu
3 .Menolak Kenaikan PPN
4 .Menolak Kenaikan harga Minyak Goreng dan Bahan Pokok lainnya.
“Jika ketua DPRD Sumenep tidak menemui kami, dan tidak berkenan tanda tangan tuntutan kami, maka massa aksi akan bermalam di depan Kantor DPRD sumenep, dan akan tetap masuk ke kantor DPRD Sumenep” ucapnya.
Pantauan media ini di lapangan. Anggota DPRD Sumenep belum menemui massa unjuk rasa di Depan Kantor DPRD Sumenep