SAMPANG, Limadetik.com – Dalam upaya memaksimalkan proses pembangunan Lingkar Jalan Selatan (LJS), yang menghubungkan 7 desa dan 2 Kecamatan, nampaknya pada ahir 2022 mendatang dipastikan dapat dirasakan masyarakat Sampang.
Jalan Lingkar Selatan yang menghubungkan 2 Kecamatan tersebut adalah Kecamatan Torjun dan Kecamatan Kota Sampang dengan meliputi 7 Desa.
Terhitung 370 hari, proses pengerjaannya mulai 16 desember 2021 lalu. JLS direncanakan sejak 2007, panjang 6,4 km dan 5 jembatan dengan Anggarannya kurang lebih 200 miliar. Lain lagi nanti anggaran untuk Jalan Lintas Selatan diperkirakan membutuhkan anggaran 1.4 Triliun.
Dari awal perencanaan 2007 tidak ada progres, tahun 2012 pembebasan lahan walaupu pada saat itu tidak maksimal dan 2020 kami berupaya menyelesaikan segala persoalan tentang Jalan lingkar selatan yang saat ini dalam tahap pengerjaan.
Bahkan pihaknya berkomitmen akan menyelesaikan segala persoalan yang ada di Kabupaten Sampang termasuk JLS.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Sampang H. Slamet Junaidi saat menghadiri Peresmian pamasangan Paku Bumi Pertama di Jalan Lintas Selatan, Senin (14/2/2022).
Kata Bupati Sampang “Kami berkomitmen menyelesaikan segala persoalan di Kabupaten sampang ini, karena saya lihat selain pengembangan kota, JLS ini sangat dibutuhkan. Dengan adanya kendaraan yang luar biasa beratnya masih masuk kota, saya tidak ingin bahwa nanti truk yang dari Sumenep, Pamekasan maupun dari Surabaya masuk kota lagi, tentunya JLS inilah jalan satu-satunya. Seperti yang kita ketahui, bahwa anggaran untuk pembangunan ini memerlukan biaya yang tidak sedikit.”
“Tadi sudah disebutkan bahwa panjangnya 6,4 km dan 5 jembatan dan anggarannya kurang lebih 200 miliar, 200 miliar ini tidak sedikit. Lain lagi nanti anggaran untuk Jalan Lintas Selatan diperkirakan membutuhkan anggaran 1.4 Triliun,” lanjutnya.
Bupati berharap semoga pembangunan jalan lingkar selatan bisa bermanfaat bagi masyarakat kabupaten sampang dan masyarakat madura pada umunya.
Untuk diketahui, bahwa pemasangan tiang pancang disertai dengan pemecahan kendi dan pemotongan tumpeng sebagai simbol pemasangan telah diresmikan.
Hadir dalam persemian tersebut Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat, Fadol Ketua DPRD Sampang, Forkopimda, H. Saleh pemilik PT. Dua Putri Kedaton, Direktur PT. Asri Karya Lestari Sujatmiko, Wakapolres, anggota Kodim, Camat Torjun, Kepala Desa setempat, tokoh masyarakat, tokoh Ulama dan puluhan tamu lainnya.