PAMEKASAN, Limadetik.com – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) partai Nasdem Jawa Timur bersafari ke Pamekasan Madura, Jum’at (23/11/2018) di salah satu Hotel wilayah itu.
Rombongan partai besutan Surya Paloh yang dipimpin langsung oleh ketua DPW Nasdem Jatim Sri Sajekti Sudjunadi ini dalam rangka berta’aruf dengan insan pers di bumi Gerbang Salam guna membangun sinergi bahwa media massa merupakan pilar ke 4 demokrasi Indonesia.
“Pertemuan pagi ini perkenalan atau ta’aruf Ketua DPW Nasdem Jatim dengan rekan-rekan wartawan sebagai bagian penting dari pilar demokrasi kita,” kata Ketua DPD Nasdem Pamekasan, Abdullah Ibrahim, Jum’at di hadapan para awak media.
Menurutnya, peran pers sangat dibutuhkan oleh dirinya dalam rangka menyampaikan berbagai program yang diperjuangkan partai Nasdem untuk mewujudkan gerakan perubahan yang selama ini didengungkan.
Diseluruh Kabupaten se Jawa Timur, lanjut Ra Dulla sapaan akrab Abdullah Ibrahim, dari 38 Kabupaten, sudah separuh Kabupaten dihampiri untuk bertemu wartawan.
“Kami atas nama tuan rumah, akan lebih melekat lagi dengan teman-teman pers untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat agar terus bersama kami membangun Pamekasan lebih baik,” tuturnya.
“Kedepan akan bekerjasama yg indah. Kita akan selalu komunikasi aktif dengan wartawan,” katanya.
Sementara, Ketua DPW Nasdem Jatim, Sri Sajekti Sudjunadi menuturkan, tidak ada agenda khusus seperti konferensi pers, tetapi tujuannya berkunjung ke Pamekasan adalah ta’aruf yang sudah dibina sejak lama.
Semua Kabupaten pasti akan kita datangi, khususnya di Kabupaten Pamekasan hari ini, karena media adalah mitra strategis bagi kami,” kata Sri Sajekti.
Ia menjelaskan, partai politik di Indonesia merupakan pilar ke 3 demokrasi bangsa, selanjutnya pers juga bagian dari pilar demokrasi juga yang tak kalah penting perannya dalam menyampaikan informasi.
“Sebagai partai politik kami pilar ke 3, lalu Pers merupakan pilar demokrasi ke 4. Partai Nasdem tidak bisa dan tidak mau sendiri, masih perlu ada perubahan yg terjadi,” tegasnya.
Wanita yang juga pernah menjadi wartawan itu mengungkapkan, dirinya baru satu bulan lebih menggantikan Rendra Kresna untuk menakhodai ketua partai Nasdem DPW Jatim.
“Penugasan di Jawa Timur ini sesuatu yg sangat wajar, karena sebelumnya saya sebagai ketua OKK Nasdem, sudah sedikit banyak mengerti Jawa Timur, karena saya asli kelahiran Surabaya,” katanya.
“Kami punya cita-cita, yakni Gerakan perubahan, sehingga harus dilakukan disetiap wilayah manapun,” sambung Sri Sajekti.
Salah satu yang paling menonjol di partainya, yakni politik tanpa mahar. Menurutnya, partai yang baru berusia 7 tahun ini memang mencari sosok kader yang siap mengabdi dan bekerja untuk kepentingan rakyat.
“Politik tanpa mahar, bukan untuk pencitraan. Perubahan tidak akan terjadi manakala tidak dimulai dari diri sendiri, jadi politik tanpa mahar ini harus dipahami oleh seluruh kader dan struktur partai kami,” tandasnya. (arf/rd)
