SUMENEP, Limadetik.com – Gara-gara tanah garapan, dua orang di Desa Tarebung, Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep terlibat pertengkaran dan saling melukai, keduanya diketahui masih saudara kandung.
Berdasarkan keterangan Kabag Humas Polres Sumenep, AKP. Widiati S, berawal dari cekcok mulut antara Artawan (50) dan H. Nawawi Alias Sahlawi (60) di mana sebelumnya Artawan membajak tanahnya melampaui batas hingga ke tanah milik H. Nawawi yang lokasinya berbatasan.
“Karena Artawan, (pelaku) tidak terima ditegur korban (H.Nawawi) jika iya telah masuk membajak tanah milik korban yang berbatasan dengan tanah pelaku. Maka terjadilah cekcok di situ, kejadiannya pagi sekira 07.00.Wib” katanya, Rabu (28/10/2020).
Saat keduanya cekcok lanjut Widi, warga yang mengetahui sempat meredam, namun setelah sepi keduanya terlibat perkelahian hingga mengakibatkan keduanya menderita luka-luka.
“Mereka berdua ini sudah sempat diredam oleh warga yang mengetahui kejadian itu. Tapi ketika sepi keduanya malah terlibat perkelahian. Hingga keduanya sama-sama mengalami luka.
“H.Nawawi alias Sahlawi menderita luka robek bagian kepala dan pada siku kirinya, sedangkan Artawan menderita luka di tangan kiri, kemudian betis kiri mengalami luka robek akibat bacokan parang yang dipegang H. Nawawi” tukasnya.
Adapun barang bukti yang diamankan, 1 bilah parang panjang 50 cm, 1 buah bambu panjang 125 cm, Sepasang sandal plastik warna hitam kombinasi putih.
