SUMENEP, limadetik.com – Setelah dua hari kabur dari Rumah Tahanan (Rutan) Klas IIB Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, akhirnya Hasan Basri (28) kembali mendekam dibalik jeruji besi. Warga Desa Totosan, Kecamatan Batang-batang, Sumenep berhasil ditangkap tim di rumahnya, Rabu (6/2/2018).
“Hasan Basri ini ditangkap di Kecamatan Batang-batang. Beruntung saat ditangkap, dia tidak melakukan perlawanan,” kata Kepala Rutan Sumenep, Beni Hidayat.
Pada Senin Pukul 04.09 WIB, petugas Rutan kecolongan. Tiga warga binaannya kabur. Mereka masing-masing bernama Matrawi (37), tahanan kasus penganiayaan, warga Batuputih, Hasan Basri (28), kasus narkoba, warga Kecamatan Batang-batang. Termasuk juga tahanan yang masih dibawah umur atasnama Riyanto (16), kasus pencurian, warga Kecamatan Batu Putih.
“Dari tiga tahanan yang kabur, tinggal Matrawi yang masih dalam pengejaran,” terangnya.
Ketiga tahanan kabur dengan cara memanjat dinding tembok belakang masjid. Setelah itu melewati atap dan turun area parkir. Terus mereka kabur ke arah barat.
Pihak Rutan baru mengetahui ada warga binaan melarikan diri sekitar pukul 04.09 menit. Pasalnya, petugas rutan menghitung jumlah warga binaan usai salat Shubuh berjamaah.
Mengetahui warga binaannya berkurang, pihaknya melihat rekaman CCTV. Hasilnya diketahui terlihat tiga orang turun dari sekitar parkiran. Ketiganya diduga kabur saat semua orang sedang salat subuh berjamaah. (hoki/rud)
