SAMPANG, limadetik.com — Meski tak masuk areal parkir berlangganan di halaman kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Sampang. Katagori parkir khusus dengan Juru Parkir (Jukir) yang dikelola pihak ketiga hingga saat ini masih belum masuk Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Ach Badwi sekretaris Dispendukcapil Kabupaten Sampang saat dikonfirmasi, ia menjelaskan terkait pengelolaan parkir di halaman Dispendukcapil hingga saat ini masih pengajuan draf konsultasi mulai dari bagian hukum dan bagian Tata Pemerintahan (Tapem) Kabupaten Sampang, namun hingga saat ini belum final, Senin (19/8/2019).
“Penarikan retribusi oleh petugas Jukir di halaman Dispendukcapil hingga saat ini masih belum ada kesepakatan resmi yang masuk ke PAD Sampang, karena hingga saat ini masih ditelaah oleh tim Kabupaten, terkait pihak pengelola Jukir di halaman Dispendukcapil itu orangnya ganti-ganti” terang Ach Badwi
Sementara Zamasyari salah satu warga yang datang ke Kantor Dispendukcapil Sampang, ia mengatakan dirinya markir sepeda ditarik distribusi oleh petugas Jukir Rp.2000 tanpa ada bukti karcis. “Saya sebagai warga pengunjung bayar saja karena dimintai oleh petugas meski tidak ada tanda karcis” tukasnya singkat (Nor/Yt)
