PAMEKASAN, Limadetik.com – Wakil Bupati Pameksan, Khalil Asy’ari menyatakan Acara Kemilau Madura atau semalam di Madura yang dilaksanakan Pemerintah Kabapaten (Pemkab) Pamekasan, menjadi ruang ekspresi identitas budaya Madura yang digelar di Monumen Arek Lancor dalam rangka Hari jadi Kabupaten Pamekasan ke 487.
“Ekspresi, kreasi dan prestasi anak Madura yang disajikan merupakan simbol semangat dan kebanggaan anak muda Madura terhadap budaya,” Ucap Wabup Khalil saat menyampaikan Sambutan, Sabtu (28/10/2017) malam.
Dikatakan, selain mempromosikan seni budaya Madura, acara kemilau Madura juga merupakan agenda tahunan yang selalu diadakan setiap tahun menjelang lomba kerapan sapi perebutan piala Presiden.
Menurut politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, acara kemilau Madura yang dulu dikenal dengan semalam di Madura, terpilih menjadi seratus event terbaik seluruh Indonesia oleh Kemetrian Pariwisata RI.
“Semoga penghargaan ini dapat menjadi referensi yang cukup tentang khasanah budaya Madura yang sangat kaya dan akan meningkatkan rasa percaya dalam membangun dan mengembangkan pariwisata seni dan budaya di Kabupaten Pamekasan serta Madura sebagai satu kesatuan etnik dan budaya sekaligus sebagai ajang silaturdahmi,” harapnya.
Usai memberikan kata sambutan, Wabup melakukan pemukulan gong sebagai dibukanya acara kemilau Madura 2017.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Pamekasan Achmad Sjafiuddin dalam laporannya mengatakan, pariwisata sebagai sektor yang telah mengambil peran penting dalam perekonomian bangsa-bangsa di dunia termasuk di Indonesia.
“Tahun 2016, sektor pariwisata telah menjadi sektor nomer dua penghasil devisa terbesar di Indonesia, padahal sebelumnya masih berada diperingkat empat,” katanya melaporkan.
Mantan Kadis PU Pengairan melanjutkan, menurut para ahli, pada tahun 2019, sektor pariwisata akan menjadi sektor penghasil devisa terbesar Indonesia.
“Oleh karena itu, sektor pariwisata harus kita kembangkan dengan baik, karena akan menjadi sektor yang sangat penting, sehingga kegiatan ini nantinya bisa meningkatkan perekonomian di Kabupaten Pamekasan,” katanya menjelaskan.
Hadir anggota Forkopimda setempat, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Ketua DPRD dan anggotanya, sejumlah pejabat yang ada di Madura serta para tamu undangan dari luar Madura.(arif)