BATURAJA, Limadetik.com — Kegiatan non fisik TMMD 102 tahun 2018 Kodim 0403/OKU Guna menanamkan jiwa nasionalisme di kalangan warga, anggota Satuan Tugas (Satgas) bersama Dusun kandang macan dan sekitarnya menggelar nonton bareng film perjuangan dan pembangunan Sabtu malam, (4/8/2018).
Sebelum Acara pemutaran film dan nonton barang (Nobar) di dusun kandang macan, para penonton terlebih dahulu disambut dengan sebuah tarian daerah.
Kegiatan nonton barang (Nobar) non fisik TMMD yang ke 102 Kodim 0403/OKU Th 2018 ini yang di hadiri dari kantor BKKBN Kabupaten OKU, Tokoh Masyarakat, Anggota Kodim 0403/Baturaja, Masyarakat Dusun kandang macan, serta masyarakat Desa lain yang di hadiri lebih kurang 123 warga.
Warga masyarakat Dusun kandang macan dan sekitarnya sangat antusias dengan adanya kegiatan nonton bareng ini. Dengan bahu-membahu warga sekitar bersama-sama anggota Satgas TMMD ke-102 Kodim 0403/OKU.
Saat di kompirmasi wartawan limadetik.com salah satu warga yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, saya selaku masyarakat sangat senang dengan adanya kegiatan ini.
“Selain untuk menghilangkan kejenuhan kami setelah bekerja seharian, kami juga mendapatkan nilai-nilai yang bisa menjadi tuntunan untuk menanamkan jiwa nasionalisme, rasa bela negara terhadap NKRI, dan memberikan pelajaran rasa cinta tanah air kepada masyarakat, terutama generasi yang akan datang” tuturnya.
Sementara itu, Koordinator lapangan (korlap) Kapten Inf Samran TMMD ke-102 Kodim 0403/OKU menyampaikan, pemutaran film perjuangan dan pembangunan merupakan sasaran non fisik yang termasuk dalam pelaksanaan program TMMD ke-102 TA 2018 Kodim 0403/OKU.
“Dari film ini masyarakat dapat melihat, bahwa TNI dan masyarakat bukan baru sekarang ini bersatu, namun, sejak zaman penjajahan dulu sudah bersatu dan saling bahu membahu untuk menjaga keutuhan NKRI,” terang Kapten Inf. Samran.
Pemutaran film perjuangan ini juga bertujuan agar dapat memberikan pengetahuan sejarah kemerdekaan Indonesia kepada warga khusunya bagi anak-anak di Dusun kandang macan dan sekitarnya.
Ia menambahkan, kegiatan pemutaran film ini sangat penting diikuti oleh warga khususnya para generasi muda, sebab, selain mengandung unsur edukatif dan informatif terkait fakta sejarah perjuangan pergerakkan kemerdekaan RI.
“Melalui pemutaran dokumenter ini juga merupakan salah satu upaya memberikan pemahaman tentang makna sejarah yang sesungguhnya, dan dalam upaya memupuk rasa nasionalisme, persatuan dan kesatuan, cinta tanah air dan semangat bela negara” paparnya.
“Pemutaran film ini dapat menggugah rasa dan semangat cinta tanah air serta rasa hormat kepada para pendahulu bangsa yang telah berkorban sampai tetes darah terakhir untuk Kemerdekaan Republik Indonesia,” tambahnya. (fikri/yd)
