BANGKALAN, Limadetik.com — Inspeksi mendadak (Sidak) Komisi D DPRD Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur ke SDN Daleman 02 serta mengempulkan 50 Kepala Sekolah se-Kecamatan Galis.
Ketua Komisi D DPRD Bangkalan Nur Hasan mengungkapkan jika Sidak dilakulan dengan maksud dan tujuan melihat kondisi SDN 02 Daleman yang telah menerima bantuan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2018.
“Semestinya SDN Daleman 02 ini sudah dilakukan Rehab berat, bukan rehab ringan jika kita mau melihat kondisi bangunan sebelumnya” ungkapnya, Selasa (19/2/2019).
Menurut Nur Hasan, kunjungan atau sidak dilakukan umtuk memastikan kondisi sekolah yang telah menerima bantuan Rehab, sekaligus untuk mengevaluasi Program Indonesia Pintar (PIP) tahun 2018.
“Kita tidak mau terjadi penyimpangan dalam program yang telah diluncurkan pemerintah ini, itu sebabnya dari dari teknis pencairan dan pengusulan nya kita benar-benar harus dikawal dan diawasi, dan jangan sampai terjadi seperti di Petrah Tanah Merah beberapa hari yang lalu,” jelasnya.
Selain itu, politisi PPP ini menambahkan jika pada Tahun 2019 ini, PIP harus benar-benar sesuai Prosedur mulai dari pendataan, pengajuan sampai pada pencairan dan semuanya harus tetap di kawal dan diawasi masyarakat.
“Hal itu sudah kita sampaikan dihadapan semua kepala Sekolah dan UPT, jangan sampai ada mall administrasi, ataupun mark up data” tandasnya.
Pihaknya berjanji akan terus mendorong Dinas Pendidikan agar siswa yang mendapatkan bantuan PIP tidak diwakilkan oleh Kepala Sekolah ataupun pihak guru lainnya.
“Jadi untuk menghindari fitnah dan kecurigaan masyarakat, program PIP ini nantinya kalau bisa langsung melalui ATM yang bersangkutan, sebab, kalau tidak begitu rawan penyimpangan, dan itu yang kita takutkan” tukasnya. (ron/yd)
