Pemerintah

Bupati Trenggalek Menegaskan Tidak Wajib Siswa SD-SMP Untuk Membeli Seragam di Sekolah

×

Bupati Trenggalek Menegaskan Tidak Wajib Siswa SD-SMP Untuk Membeli Seragam di Sekolah

Sebarkan artikel ini
Bupati Trenggalek Menegaskan Tidak Wajib Siswa SD-SMP Untuk Membeli Seragam di Sekolah
Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin

Bupati Trenggalek Menegaskan Tidak Wajib Siswa SD-SMP Untuk Membeli Seragam di Sekolah

LIMADETIK.COM, TRENGGALEK – Jelang tahun ajaran baru 2025/2026, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin menegaskan tidak ada kewajiban siswa SD dan SMP untuk membeli seragam di sekolah.

Siswa baru di Kabupaten Trenggalek dibebaskan untuk membeli seragam di mana saja, asalkan seragam tersebut tidak terlalu berbeda dari siswa lainnya.

“Prinsipnya, dengan dana BOS sudah terpenuhi tinggal belanja lain yang tidak ada paksaan,” kata Mas Ipin, sapaan akrab Mochamad Nur Arifin, Rabu (11/6/2025).

Salah satu hal yang sering terjadi adalah ketika sekolah menunjuk vendor untuk pengadaan seragam.

Sedangkan harga seragam tersebut relatif lebih mahal dibandingkan lainnya karena kualitas yang lebih baik ataupun faktor lainnya.

“Padahal kalau seragamnya beli sendiri atau menjahit sendiri, bisa lebih murah,” lanjutnya.

Untuk itu Mas Ipin membebaskan wali murid atau siswa membeli seragam dimana saja, baik di sekolah maupun di luar sekolah.

Dengan harapan wali murid bisa mendapatkan harga seragam yang sesuai dengan kemampuan ekonomi dan tidak terlalu membebani wali murid.

“Kecuali atas kesepakatan bersama dari wali murid, ya monggo saja, kan itu hak wali murid juga,” jelas Mas Ipin.