Nasional

Dugaan Korsleting Listrik Mengakibatkan RSUD Syamrabu Bangkalan Kebakaran

×

Dugaan Korsleting Listrik Mengakibatkan RSUD Syamrabu Bangkalan Kebakaran

Sebarkan artikel ini
IMG 20200106 152729

BANGKALAN, Limadetik.com — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangkalan Syambami Rato Ebuh atau yang dikenal dengan Syamrabu terbakar. Dugaan  kebakaran tersebut akibat korsleting listrik, Senin (6/1/2020) sekira pukul 09:35 WIB.

Kebakaran ini di RSUD Syamrabu ini sempat  membuat panik petugas medis dan para pasien. Sempat terlihat asap melambung tinggi di atas bangunan. Seketika itu api di rumah sakit ber-plat merah itu langsung dipadamkan, lantaran dikhawatirkan menjalar ke ruangan yang lain.

“Tidak lama setelah  kejadian api berhasil dipadamkan, 2 jam kemudian setelah APAR dan hydrant serta dibantu 1 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) terjun ke tempat kejadian perkara (TKP) memastikan tidak ada lagi titik api yang menjalar” kata saksi mata yang namanya tidak mau dipublishkan.

Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron, beserta Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra dan Dandim 0829 Bangkalan Letkol Kav Ari Setyawan Wibowo S.sos langsung menuju dan meninjau lokasi kebakaran setelah mendapatkan kabar.

Bupati Ra Latif menyampaikan, lokasi kebakaran terjadi di lantai 2 didalam teropong saluran listrik, dan kemudian menjalar ke lantai 4. Namun ia belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran itu.

Ra Latif menduga kebakaran disebabkan korsleting listrik. Namun, untuk hasil resminya, pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan dari Tim Labfor Polda Jatim.

“Sementara dicurigai ada korsleting listrik,” ujar orang nomor satu di Kabupaten Bangkalan itu, usai meninjau lokasi kebakaran.

Selain itu, politisi PPP ini juga menegaska, dalam kebakaran itu tidak ada korban jiwa. Namun, membuat para pasien panik. Selain itu, beberapa pelayanan kesehatan sempat dihentikan 2-3 jam.

“Alhamdulillah semuanya sudah normal kembali walau sebelumnya seperti poli mata ini sempat terganggu, namun sudah normal kembali menggunakan aliran listrik lain, sehingga pasien sudah bisa ditangani kembali,” bebernya.

“Untuk kerugian kita belum tahu, masih nunggu dari Tim Labfor,” tambah Ra Latif.

Sementara itu, Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra menerangkan, pihaknya akan berusaha mendatangkan Tim Labfor Polda Jatim pada hari ini Senin (6/1/2020) untuk melakukan olah TKP, sehingga penyebab kebakaran secepatnya diketahui.

“Kita tetap berusaha hari ini juga (senin) akan mendatangkan tim labfor dari Polda Jatim. Jadi kita tidak bisa berandai-andai, di atas sudah kita pasang police line dan kita tunggu Tim Labfor,” ungkap Rama. (rus/ron/yd)