SUMENEP, LimaDetik.Com – Kapolres Sumenep AKBP Darman melaksanakan vaksin sinovac di hari kedua, sebelumnya pada hari pertama vaksin yang dilakukan pemerintah daerah sumenep Kapolres AKBP Darman tidak bisa mengikuti vaksin karena ada acara lain yang tidak bisa ia tinggalkan.
Kepada media Kapolres AKBP Darman mengatakan bahwa ketidak hadiran di hari pertama vaksin di pendopo agung sumenep yang berlangsung Kamis (28/1/2021) bukan karena kesengajaan melainkan ada acara commander wish Kapolri baru.
“Mohon maaf kemarin saya tidak bisa bergabung sekaligus menjadi peserta vaksinasi di hari pertama, karena kebetulan bersamaan dengan acara pengarahan dari Bapak Kapolri. Makanya baru hari kedua ini saya bisa divaksin” ungkap AKBP Darman.
Selanjut AKBP Darman menyampaikan proses dan tahapan vaksin yang ia jalani sebelum melakukan penyuntikan vaksin sinovac oleh dokter yang bertugas.
“Sebelumnya saya sudah diperiksa terlebih dahulu, oleh petugas yang datang menemui untuk diperiksa termasuk antigen, dan Alhamdulillah non reaktif. Baru setelah itu saya menuju rumah sakit untuk melakukan vaksin” katanya.
Pada pelaksanaan vaksin hari kedua ini, kata Kapolres Sumenep ada tahapan yang harus dilalui dan masih sama dengan pelaksanaan vaksin di hari yang pertama, yakni vaksinasi melewati beberapa meja petugas dimana tiap-tiap meja ada prosedur tersendiri.
“Prosesnya sama dengan pelaksanaan vaksin di hari pertama, tadi saya ada empat tahapan di meja 1 pertanyaan seputar hasil pemeriksaan sebelumnya yang dilakukan petugas kesehatan, terus pada tahapan selanjutnya di meja 2 saya ditensi darah, tadi tensi saya mencapai 140 tapi dokternya bilang masih aman untuk divaksin” terang Darman.
Tidak sampai di situ, pada tahapan berikutnya yakni di meja 3, dan di meja ketiga ini Kapolres AKBP Darman mengaku dilakukan penyuntikan vaksin sinovac oleh dokter yang bertugas.
“Tahapan ketiga ini saya baru disuntik vaksin sonovac. setelah melalui tahapan satu dan dua, baru setelah itu saya menuju meja ke empat untuk penyrahan berita acara pelaksanaan vaksin, dan selanjutnya menuju tempat observasi untuk beristirahat selama 30 menit ke depan” papar AKBP Darman.
Pasca disuntik vaksin sinovac, Kapolres Sumenep AKBP Darman mengaku tidak ada gejala apapun yang dirasakannya, karena menurutnya vaksin ini aman dan halal dan tidak perlu takut.
“Jadi saya menghimbau kepada masyarakat jangan termakan hoax, vaksin ini aman dan halal. Ayo mari kita sukseskan program pemerintah untuk memutus penyebaran covid-19 dengan cara lindungi diri, keluarga dan negara” pungkasnya.
(yd/yd)
