SUMENEP, limadetik.com – Madura FC mengambil langkah berani dan mengejutkan di tengah pandemi Covid-19. Bagaimana tidak, saat Liga 1 dan Liga 2 dihentikan guna mengantisipasi merebaknya virus corona, justru Madura FC yang tahun ini berlaga di Liga 3 mengontrak para pemain.
Tim yang bermarkas di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur pada hari ini, Rabu (1/4/2020), pihak managemen Laskar Jokotole mengikat sedikitnya 16 pemain. Mereka dikontrak setelah sebelumnya melalui tahapan seleksi.
“Setelah melalui evaluasi dari tim pelatih, kami memutuskan mengontrak 16 pemain secara formal per hari ini,” kata Manager Madura FC, Slamet Hidayat.
Menurutnya, pihak managemen secara profesional tetap melakukan kontrak pemain agar memiliki keterikatan antara manajemen dan pemain sesuai regulasi yang berlaku.
“Kami semata-mata ingin profesional dalam mengikat pemain. Kami harap pemain bisa fokus membantu persiapan tim mulai dari saat ini hingga Liga berlangsung,” ujar Dayat.
Beberapa waktu lalu, Madura FC yang tahun lalu masih bermain di Liga 2 juga telah menunjuk jajaran pelatih tim. Ismayana Arsyad sebagai pelatih kepala, Supriyanto dan M. Fakhruddin sebagai asisten pelatih serta Dedi Siswanto sebagai pelatih kiper.
“Kami juga memutuskan bahwa harus ada pelatih lokal yang terlibat dalam tim Madura FC di musim 2020. Menunjuk Juhari sebagai asisten pelatih tambahan,” tukasnya. (hoki/yd)
