Daerah

Mahasiswa Sumenep Kecewa atas Pembatalan Acara Disbudporapar Tanpa Penjelasan Resmi

×

Mahasiswa Sumenep Kecewa atas Pembatalan Acara Disbudporapar Tanpa Penjelasan Resmi

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa Sumenep Kecewa atas Pembatalan Acara Disbudporapar Tanpa Penjelasan Resmi
Ahmad Mahdail Majid, Wakil Presiden Mahasiswa UNISMA asal Sumenep

Mahasiswa Sumenep Kecewa atas Pembatalan Acara Disbudporapar Tanpa Penjelasan Resmi

LIMADETIK.COM, MALANG – Kekecewaan mendalam disampaikan oleh Ahmad Mahdail Majid, wakil presiden mahasiswa Universitas Islam Malang (UNISMA) asal Sumenep, terkait pembatalan mendadak acara yang dijadwalkan oleh Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep, Senin (23/12/2024).

Acara yang seharusnya digelar pada Senin, 23 Desember 2024, di Hotel Selecta, Kota Batu, mendadak dibatalkan tanpa surat resmi dari penyelenggara.

Mahda, sapaan akrabnya menyampaikan bahwa keputusan ini mencederai kepercayaan mahasiswa terhadap institusi pemerintahan.

“Saya sangat kecewa atas pembatalan pada hari H tanpa adanya surat resmi. Ini tidak mencerminkan profesionalisme sebagai ASN yang seharusnya menjadi panutan bagi mahasiswa,” ujarnya.

Menurutnya, keputusan tersebut dianggap menciptakan ketidakpuasan, terutama karena acara tersebut sudah diumumkan luas kepada mahasiswa asal Sumenep di Malang.

“Saya akan meminta klarifikasi apakah keputusan ini sesuai dengan kebijakan resmi Disbudporapar,” lanjutnya.

Dalam surat resmi undangan acara, Disbudpora merencanakan rangkaian kegiatan mulai dari materi kepemudaan hingga pelatihan kewirausahaan. Namun, pembatalan tanpa alasan resmi membuat mahasiswa merasa diperlakukan tidak adil.

“Seakan-akan data kami hanya diambil tanpa ada tindak lanjutnya,” tambahnya.

Mahda berharap Disbudporapar segera memberikan klarifikasi dan menyusun kebijakan yang lebih baik untuk mendukung program-program pemuda di masa mendatang.

“Saya berharap ada itikad baik dari pihak terkait untuk memberikan penjelasan dan pertanggungjawaban,” pungkasnya.

Sampai berita ini diturunkan, pihak Disbudporapar Sumenep belum memberikan tanggapan resmi terkait keluhan tersebut.