Masuk Musim Kemarau, Diprediksi Masih Ada Hujan

×

Masuk Musim Kemarau, Diprediksi Masih Ada Hujan

Sebarkan artikel ini
gabungan kemarau hujan
Ilustrasi

PAMEKASAN, Limadetik.com – Akhir Bulan April lalu, diprediksi telah masuk pada musim kemarau, sebagaimana prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) yang akan berlangsung hingga bulan September 2018 mendatang.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Kabupaten Pamekasan Akmalul Firdaus, melalui Koordinator Supervisor BPBD, Budi Cahyono menjelaskan, meski telah masuk musim kemarau, namun diprediksi masih ada hujan, sebab, menurutnya ada tekanan rendah, yakni siklon yang terbentuk di Australia dan mempengaruhi fluktuasi di pulau jawa.

“Berdasarkan prakiraan BMKG, akhir bulan April sudah masuk musim kemarau, namun masih diprediksi ada hujan, namun jarang, hal itu dipengaruhi adanya siklon yang terbentuk di Australia dan mempengaruhi fluktuasi di pulau jawa,” terang Budi Cahyono, Rabu (02/05/2018).

Budi mengatakan, Siklon yang terbentuk di Australia itu akan pudar dengan sendirinya setelah menjauh dari posisi Indonesia, sehingga cuaca musim kemarau akan lebih terasa.

Budi menambahkan, cuaca musim kemarau puncaknya antara bulan agustus dan September, setelah itu akan memasuki kembali pada musim pancaroba.

“Cuaca musim kemarau puncaknya diprediksi antara bulan Agustus dan September, setelahnya, baru memasuki musim pancaroba,” tandasnya. (arif/rd)