BANGKALAN, Limadetik.com — Muhammad Toha, seorang karyawan honorer yang kini menjadi seorang camat. Toha dulunya sejak tahun 1984 sebagai honorer di perkebunan hingga saat ini dia menjabat camat di Kecamatan Kokop, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.
Masa itu merupakan masa-masa yang sulit bagi seorang Muhammad Toha, jejak karir Mohammad toha dari dulu hingga sekarang bisa menjadi seorang nomer satu di Kecamatan Kokop, Kecamatan tertinggal di Bangkalan namun hal itu tidak mengurangi semangat nya untuk merubah Kecamatan yang tertinggal menjadi Kecamatan yang lebih mandiri.
“Pertama masuk di dinas pertanian tahun1984 honorer hingga dia di angkat menjadi Pegawai Negeri Sipil pada tahun 1987. Sepak terjal mohammat toha sudak tidak di ragukan lagi di lingkungan Pemkab Bangkalan. Dari menjabat pimpinan bail benih di bilah porah, menjadi kasi perbenihan di dinas kehutanan dan perkebunan bahkan jabatan sekcam pun beliau geluti dari sekcam socah dan sekcam trageh” katanya, Selasa (5/11/2019).
Sejak beberapa tahun lalu dirinya menjabat sekcam di dua kecamatan sejak tahun 2013 – 2019 pak toha di percaya oleh pemerintah bangkalan untuk menjabat camat di salah satu kecama tadi palingujung di bangkalan yaitu di kecamatan kokop.
“Selama menjabat di kecamatan kokop sejak juli 2019 sampai saat ini sudah sering turun ke desa desa untuk melihat keadan desa yang ada di Kecamatan Kokop. Dari permasalahan hingga penanganan masalah yang ada di kecamtan kokop” terangnya.
Bapak yang sudah di karunia 3 orang anak itu mengaku sudah mulai ada kenyamana dengan masyarakat kokop karna di kokop mayoritas 80% petani sehingga dirinya sangat memahami kedaan petani hal tersebut tidak lepas dari latarbelakangnya yang memang lulusan S2 Pertanian di Universitas Surabaya itu.
Bahkan suami dari Sumarni Yulianti itu, mengaku akan menggandeng semua elemen masyarakat yang ada di Kokop. Entah itu tokoh belatir, tokoh agama dan pemuda untuk menjadikan kecamatan kokop terangkat dari kecamatan yang tertinggal hingga menjadi kecamatan yang mandiri.
“Saya akan menggunakan trobosan trobosan untuk mengakakat perekonomian masyarakat khususnya di bidang pertanian, inprastruktur jalan maupun irigasi pengairan” tuturnya.
Selama dia menjabat camat ia akan memaksimalkan kinerjanya untuk masyarakat yang ada di kokop, khususnya mengangkat perikonomian, SDM inprasruktur dan sosial di kokop.
“Saya akan memaksimalkan waktu saya utuk masyarakat kokop supaya kokop menjadi kokop yang lebih maju dan mandiri dari segala segi hentah itu ekonomi masyarakat dan inprasuktur yang ada” tegasnya.
Mohammad Toha meminta kepada seluruh masyarakat kokop untuk mendukung dan mensuport kegiatan – kegiatan yang di berikan oleh pemerintah pusat sampai pemerintah desa. (ron/yd)