LIMADETIK.COM, SUMENEP – Peserta lomba futsal tingkat pelajar yang diselenggarakan SMA Muhammadiyah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur membludak, hingga pelaksanaan jadwal final harus ditunda sementara waktu, karena harus dilakukan penyusunan ulang.
Hal itu disampaikan Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Muhammadiyah Kabupaten Sumenep, Damayanti, S.Si, ia mengatakan, minat sekolah untuk mengikuti lomba futsal sangat tinggi.
“Final bola futsal ini seharusnya hari ini Sabtu 25 Februari kita laksanakan, namun karena memang peserta ini yang membludak, jadinya kami geser ke tanggal 4 Maret 2023 nanti” katanya, Sabtu (25/2/2023).
Menurutnya, peserta futsal ini juga banyak yang dari kepulauan, sehingga pihaknya harus menyediakan tempat untuk istirahat.
“Bahkan sudah satu minggu yang lalu peserta futsal dari kepulauan ini, ada dari kepulauan Kangean, Sepudi dan lainnya. Jadi kita hanya siapkan tempat singgah untuk peserta yang dari kepulauan saja” terangya.
Ditundanya final bola futsal ini lanjut perempuan kelahiran Kabupaten Mojokerto itu, karena pendaftar membludak di detik-detik akan ditutupnya waktu pendaftaran.
“Menurut panitia, diakhir pendaftaran akan ditutup ternyata banyak yang datang untuk melakukan pendaftaran. Jadi ini alasan kenapa harus dilakukan penundaan final futsal” ungkapnya.
Dengan adanya kegiatan lomba atau olimpiade ini kata Kepala SMA Muhammadiyah Sumenep itu, pihaknya berharap bisa mempersembahkan kepada masyarakat bahwa di SMA Muhammadiyah banyak prestasi yang belum diketahui masyarakat.
“Sejauh ini, kan orang hanya tahu SMU Muhammadiyah ini dari orang ke orang, maka kemudian kami melakukan langkah bagaimana orang itu tahu sendiri apa saja sih yang ada di SMA Muhammadiyah Sumenep ini. Jadi kalau mereka (siswa) tahu sendiri, Insya Allah akan lebih pas untuk menentukan pilihan untuk melanjutkan nanti kemana” paparnya.
Sebagaimana diketahui, pada ajang olimpiade antar siswa/i SMP/MTs yang digelar SMA Muhammadiyah Sumenep ini, juga dilaksanakan lomba tahfidz, AAPI, Story Telling, futsal dan lainnya, hal ini dilakukan untuk menggali kemampuan para siswa yang ada di sejumlah sekolah.