BANGKALAN, Limadetik.com – Sebanyak 142 Pejabat dilingkungan Pemkab Bangkalan dimutasi, namun nampaknya Komunitas Anak Babe Gue (ABG) tidak mau tinggal diam dan ikut ambil bagian dalam penegakan demokrasi di lingkungan pemerintahan setempat, terbukti Komunitas ini melakukan aksi terkait masalah mutasi tersebut yang dinilai janggal.
Didalam Komunitas itu sendiri terdiri dari Anggota diantaranya, Mathur Husyairi, Jimhur Saros, Hafid, Risang, Taufan Nufade, Syukur dan Fahrillah.
Sejumlah orang ini mendatangi Pemkab Bangkalan untuk meminta kejelasan SK dan Surat dari Kemendagri.
Dalam keterangan salah satu dari komunitas ini, Fahrillah kepada media mengatakan bahwa diduga Surat keterangan (SK) sampai saat ini tidak ada SK yang diterima oleh 142 pejabat yang dimaksud.
Dalam Aksi itu, mereka akan menunggu sampai Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Aparatur (BKPSDA) menunjukkan SK Mutasi Pejabat 142 dan surat persetujuan dari Kemendagri terkait pelantikan mutasi tepatnya sebulan yang lalu pada tanggal (23/2/2018).
“Kita tidak akan pernah beranjak dusini, jika BKPSDA tidak bisa menunjukkan SK dan surat dari Kemendagri maka kita menuntut agar dikembalikan 142 itu ke tempatnya semula,” terang Fahrillah.
Dirinya menambahkan, Kalau memang kita tidak menemukan kejelasan dan tidak ditemui oleh PJ Bupati maka mereka akan menginap di Pemkab. Sebab, ini adalah kebohongan publik dan tidak sah untuk melakukan pelayanan kepada masyarakat Bangkalan.
“Kita akan pastikan untuk melakukan Swipping ke dinas-dinas,” tegasnya. (zen/yd)
