SUMENEP, limadetik.com – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur membutuhkan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah baru. Pasalnya, TPA di Desa Torbang, Kecamatan Batuan, mulai “overload” atau kelebihan kapasitas.
“Diperkirakan TPA itu hanya mampu menampung sampah hingga 2019,” kata Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3, DLH Sumenep, Agus Salam, Jum’at (2/11/2018).
Saat ini pihaknya mengaku masih mencari solusi agar sampah itu bisa ditampung apabila tempat saat ini “overload”. Salah satunya membangun tempat penampungan sampah kembali. Karena lahan yang ada sekitar 9 hektar.
“Jadi nanti kita tinggal dibangun lagi disana” ucapnya.
Selama ini kata dia, sampah hanya ditumpuk setelah dipilah yang mempunyai nilai ekonomi. Untuk menghilangkan bahu busuk mepakai obat. Kemudian agar tidak kucar kacir diberi pasir diatasnya.
Agus berkeinginan pembangunan TPA yang baru bernuansakan wisata. Sehingga tidak lagi TPA dikenal sebagai tempat yang kumuh dan bahu.
“Mulai sekarang pembangunannya sudah dimulai, seperti adanya gazebu. Harapan kami pola pembangunan itu bisa menunjang kemajuan wisata di Sumenep ini,” tukasnya. (hoki/rud)
