PALANGKA RAYA, Limadetik.com – Warga korban banjir di jalan mendawai I, II, III dan mendawai lurus, melaksanakan sholat magrib dan tasbih berjamaah di langgar samsul qumar, warga terpaksa mendirikan tenda agar bisa melaksanakan sholat karena langgar yang biasa mereka gunakan sholat sebagian lantainya terendam luapan air sungai kahayan yang sampai detik inipun airnya semakin naik, Senin (30/4/18)
Pantauan limadetik.com, sejumlah warga sudah mulai berdatangan sejak maghrib tadi menjalankan sholat tasbih, warga pun menjalankan sholat Isya berjamaah. Kumandang takbir pun sudah mulai terdengar, Antusiasme warga pun terlihat di area langgar samsul qumar.
Salah satu warga mendawai lurus yang namanya enggan disebut mengatakan “Saya beserta warga bekerja sama dengan pengurus masjid bergotong-royong membangun tenda dan tangga untuk naik kelantai atas langgar karena melihat jumlah penduduk yang akan melaksanakan shalat berjamaah terlihat banyak, sedangkan langgar ini tidak mampu untuk menampung jumlah penduduknya, jadi terpaksa sebagian warga melaksanakan sholat berjamaah di lantai atas langgar/atap,“ ujarnya.
Meski menyambut puasa mispu di tengah banjir, warga jalan mendawai tetap antusias menggelar shalat tasbih berjemaah di tenda darurat tersebut.
Sejak tiga hari lalu, warga mendawai di Kecamatan jekan raya kesulitan beraktivitas karena banjir setinggi 60 senti meter hingga 1 meter terdampak banjir yang menggenangi tempat tinggal mereka. (ris/rd)