BONDOWOSO, limadetik.com — PT Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk Kantor Wilayah Malang bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bondowoso menerbitkan kartu santri.
Kartu tersebut diserahkan Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin kepada sejumlah perwakilan santri dalam acara Apel Akbar Hari Santri Nasional 2019 di Alun-alun Ki Bagus Asra Kironggo Bondowoso, Selasa (22/10/2019).
Bupati Salwa sangat mengapresiasi terhadap penerbitan kartu santri ini dan berharap kartu tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para santri. Sekaligus menjadi pembelajaran literasi perbankan untuk para santri.
“Saya sangat mengapresiasi diterbitkannya kartu santri ini, ini sangat bagus,dan mudah-mudahan ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para santri” kata Bupati usai acara Apel.
Sementara menurut Sigit Eri Soelistianto, Head of Network BNI Wilayah Malang menuturkan, bahwa setiap santri akan memiliki Kartu Santri sebagai identitas santri sekaligus berfungsi sebagai kartu debit dengan basic product simpanan pelajar (SimPel).
Keberadaan kartu santri ini bertujuan untuk mewujudkan literasi keuangan Smart Pesantren yang berbasis digital di Pondok Pesantren yang tergabung dalam Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama Kabupaten Bondowoso.
“Kartu Santri ini dapat mewujudkan pondok pesantren yang modern dengan berbasis digital melalui transaksi keuangan” ujarnya saat ditanya media.
Ditambahkan Sigit, bahwa kerjasama ini merupakan wujud dukungan BNI kepada Pemerintah Kabupaten Bondowoso dalam mewujudkan visi dan misi nya.
Dari keterangan yang dihimpun Limadetik.com, untuk tahap awal ada 1000 Kartu Santri di 3 pondok pesantren yang akan dilaunching. Yaitu Ponpes Mambaul Ulum, Ponpes Nurul Taqwa dan Ponpes Al Imam. (budhi/yd)
