PAMEKASAN, Limadetik.com – Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam membuka sosialisasi dan edukasi sekaligus melaunching Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Pendopo Agung Ronggosukowati, Rabu (17/7/2019).
“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahiim, kegiatan sosialisasi dan edukasi Bantuan sosial Pangan Non Tunai sekaligus launching Bantuan Pangan Non Tunai Kabupaten Pamekasan, hari ini Rabu, tanggal 17 Juli 2019 resmi dibuka dan dapat dimulai,” ucap orang nomor satu di bumi Gerbang Salam.
Dalam kesempatan itu, Baddrut Tamam mengatakan, kegitan sosialisasi dan edukasi ini sudah lama ingin dilakukan. Namun, baru bisa di laksanakan.
Kegiatan sosialisasi Bantuan Pangan Non Tunai ini diharapkan bisa memberikan pemahaman.
“Acara sosialisasi ini mudah-mudahan bisa berjalan lancar, dari tunai ke non tunai bisa paham dan terlaksanadengan baik,” kata Bupati Baddrut.
Bupati muda ini menuturkan, ikhtiar pemerintah pusat dan pemerintah Kabupaten untuk menggeser dari bantuan sosial dari tunai ke non tunai ini semakin akuntable, semakin bisa dipertanggungjawabkan.
Untuk menguatkan hal tersebut, Bupati menyebut ada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 63 Tahun 2017 tentang penyaluran Bantuan sosial Non Tunai yang sekaligus menandai era Baru dalam proses pembangunan di segala sektor.
“Termasuk didalamnya adalah Bantuan sosial Non Tunai yang diberikan dalam rangka penanggulangan kemiskinan meliputi perlindungan sosial, jaminan sosial, pemberdayaan sosial, rehabilitasi sosial dan pelayanan dasar. Diharapkan program Bantuan sosial Non Tunai ini dapat mempermudah masyarakat untuk menjangkau perbankan,” ungkapnya.
Sementara, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pamekasan, Syaiful Anam dalam laporannya menyebutkan, jumlah Keluarga Pemberi Manfaat (KPM) atas Bantuan Pangan Non Tunai Kabupaten Pamekasan sebanyak 82.758 Keluarga.
“Pagu Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Kabupaten Pamekasan sejumlah 82.758 KPM. Yang telah terbentuk 77.784 KPM, dimana per 15 Juli 2019 kemarin telah terdistribusi sebanyak 15.571 Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Setiap kartu terdapat bantuan pangan sebesar 110 ribu per bulan yang dapat dibelanjakan langsung melalui E-warung yang telah bekerja sama dengan pihak bank penyalur yang ditunjuk,” katanya.
Untuk diketahui, kegiatan sosialisasi dan edukasi Bantuan sosial Pangan Non Tunai ini dihadiri wakil Direktur BNI Surabaya, Tim OJK, Direktur BNI Pamekasan, seluruh camat, perwakilan 70 KPM, dan 13 kepala desa serta pemateri dari Bank Indonesia. (arif/dyt)
