SUMENEP, limadetik.com – Kapal Motor (KM) Darma Bhakti Sumekar (DBS III) gagal melakukan pelayaran perdana hari ini, Selasa (5/3/2019).
“Rencana pelayaran ke Kangean, karena banyak hal tidak jadi, gagal,” kata Direktur Pelaksana PT Sumekar, Ahmad Zainal Arifin.
Sesuai jadwal kata dia, DBS III akan melayani rute transportasi dari Pelabuhan Kalianget ke Pelabuhan Batu Guluk, Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean.
Sejumlah fasilitas KM DBS III banyak yang tidak normal. Salah satunya terjadi di bagian mesin. “Mesin tidak normal, AC (Air Conditioner) mati,” terangnya.
Akibatnya PT Sumekar selaku badan usaha milik daerah (BUMD) yang mengelola pelayaran tidak mau mengoperasikan hingga kondisi kapal normal kembali.
Saat ini, kata Zainal, PT Sumekar telah berkirim surat kepada Dinas Perhubungan (Dishub) dan Kepala Bupati Sumenep A Busyro Karim, dalam surat itu berisi tentang pengembalian kapal yang baru di launching 31 Oktober 2018 itu. “Kami kembalikan lagi ke Dishub,” ucapnya.
Itu dilakukan sebagai iktikad baik guna memberikan fasilitas pelayaran kepada masyarakat Kepulauan secara profesional, dan PT Sumekar akan menerima kembali apabila kondisi kapal layak pakai sesuai standarisasi pelayaran.
“Jadi, ketimbang masyarakat naik tidak nyaman, juga muncul berbagai macam penafsiran lebih dikembalikan sampai layak atau laik layar. Surat (pengembalian) sudah sampai,” tukas Zainal.(hoki/dyt)