BANGKALAN, Limadetik.com – Nama Icha, belakangan santer dibicarakan di Kabupaten Bangkalan, Putri beranama lengkap Ana Altofunnisa’ Qodiasty telah mengharumkan nama Kabupaten Bangkalan karena telah menyabet juara 3 di program Hafidz Indonesia.
Ahmad Fauzi Sakdullah sebagai mentor Icha, menceritakan bagaimana perjuangan Icha dan ibunya yang setiap hari berangkat usai sholat subuh dari rumahnya di Desa Sukolilo Barat Kecamatan Labang menuju Pondok Pesantren Al-Hidayah.
“Proses itu icha jalani kurang lebih selama 2 Tahun,” ucap salah satu pengasuh PP Al-Hidayah Jengkebuwen Bangkalan itu.
Selama proses pembelajaran, Icha dikenal sebagai murid yang pemalu, meski begitu, Icha tetap gigih mengikuti metode dan pembelajaran yang diikutinya.
“Alhamdulillah Icha mau dan menuruti setiap pembelajaran, meski proses yang cukup panjang untuk menghafal Alquran pun dilaluinya,” imbuhnya.
Salah satu pengasuh Pondok pesantren Al-Hidayah Jengkebuen itu juga memohon doa kepada masyarakat agar Icha dapat menuntaskan hafalannya yang
Kurang 12 Juz.
“Semoga euforia ini tidak membuat larut visi kita lepas. Targetnya adalah hatam 30 jus, dan Icha dapat menjadi pendakwah,” harapnya.
Berkat prestasinya Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron memberikan penghargaan berupa Beasiswa kepada Icha. Menurut Ra Latif, Pemkab akan mengupayakan agar Icha mendapatkan beasiswa hingga ke perguruan tinggi.
“Semoga muncul icha-icha lain yang berprestasi, apalagi kita sedang menjalankan Program Geraka Bangkalan Menghafal,” terang Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron Selasa (26/05/2020) saat mengundang Icha ke Pendopo.
Reporter: Yudi
Editor : Yd
