Scroll Untuk Membaca Artikel
Advertorial

Pemanfaatan DBHCHT Diprioritaskan untuk Kemajuan Kabupaten Pamekasan

×

Pemanfaatan DBHCHT Diprioritaskan untuk Kemajuan Kabupaten Pamekasan

Sebarkan artikel ini
Pemanfaatan DBHCHT Diprioritaskan untuk Kemajuan Kabupaten Pamekasan
Pemanfaatan DBHCHT Diprioritaskan untuk Kemajuan Kabupaten Pamekasan

PAMEKASAN, Limadetik.com – Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) dari Pemerintah pusat melalui Direktorat Bea Cukai untuk kabupaten Pamekasan 2021 nilainya mencapai Rp. 64,5 miliar. Dana tersebut dimanfaatkan untuk tiga bidang, yakni kesejahteraan masyarakat sebanyak 50%, kesehatan sebanyak 25% dan bidang penegakan hukum 25%.

Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Setkab Pamekasan, Sri Puji Astutik mengatakan, pembagian DBHCHT meliputi 3 bidang diatas telah diatur berdasarkan ketentuan undang-undang dan menteri keuangan 2021.

GESER KE ATAS
SPACE IKLAN

“Untuk pengalokasian DBHCHT di 3 bidang ini memang sudah sesuai ketentuan yang berlaku, yang pasti pemanfaatan DBHCHT murni untuk kemajuan kabupaten Pamekasan,” tuturnya, Kamis (8/7/21).

Di bidang kesejahteraan masyarakat, dari 50% pembagian DBHCHT kata Puji Astutik akan dibagi lebih rinci lagi.

“Yaitu ada sebesar 15% untuk peningkatan kualitas bahan baku dan 35% untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada buruh tani tembakau dan buruh pabrik rokok yang akan segera direalisasikan,” tambahnya.

Hal senada juga disampaikan Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Madura, Zainul Arifin, selain bidang kesejahteraan, juga terdapat bidang penegakan hukum dan kesehatan yang besarnya sama 25% dan sudah memiliki target kerja.

“Bidang penegakan hukum, salah satunya akan digunakan untuk penyampaian edukasi dan sosialisasi tentang rokok berpita,” ujarnya.

“Bea Cukai Madura bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten yang ada di Madura untuk mensosialisasikan kepada masyarakat pentingnya pemberantasan rokok ilegal di tengah masyarakat,” sambung Zainul Arifin.

Menurut Zainul, semakin sedikit keberadan rokok ilegal maka nilai cukai yang diterima akan naik, sehingga dengan meningkatnya nilai cukai maka berimbas pada peningakatan DBHCHT di tahun berikutnya.

Khusus alokasi dana dalam bidang kesehatan, nantinya bisa untuk pembiayaan jaminan kesehatan. Bahkan juga bisa dimanfaatkan untuk sosialiasasi kesehatan, kepada masyarakat desa di 13 kecamatan yang ada di Bumi Gerbang Salam.

“Semoga realisasi pemanfaatannya DBHCHT 2021 di Pamekasan berjalan lancar, maksimal dan tepat sasaran,” tandasnya.

× How can I help you?