SUMENEP, LimaDetik.Com – Lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di Universitas Trunojoyo Madura kini kembali melaksanakan programnya yaitu pengembangan dan pengabdian mahasiswa ke tengah-tengah masyarakat dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) pada semester genap periode 2020/2021 dengan diikuti mahasiswa sebanyak 124 kelompok sesuai domisili dengan perintah pemerintah, salah satunya di kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep.
Pengabdian di kecamatan Saronggi ini, dilaksanakan oleh 7 mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura dari fakultas teknik, fakultas pertanian, dan fakultas keislaman dengan pendamping lapangan M.Latif.
Dikarenakan Saronggi yang memiliki beberapa desa, dan juga menyesuaikan dengan kondisi di masa pandemi, maka 7 mahasiswa memilih untuk mengabdi di desa masing-masing, yaitu di desa saroka, desa pagar batu, desa aeng Tong-tong, dan desa tanjung, akan tetapi koordinasinya tetap satu di Kecamatan Saronggi.
“Setiap mahasiswa memiliki program kerja yang berbeda-beda menyesuaikan dengan potensi dan kondisi desa masing-masing, seperti halnya di desa aeng tong-tong yaitu desa pengrajin keris, di desa tanjung dengan wajah wisatanya, begitu juga dengan desa lainnya” kata Nur Diana Khalida, salah satu peserta KKN Tematik UTM, pada media ini, Rabu (7/7/2021).
KKNT kali ini lanjut Diana sapaan akrabnya, dilaksanakan dengan tema “Bangkit di masa pandemi” yang mana memiliki tujuan untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa, memperluas wawasan, serta mengabdi dan membantu masyarakat dan pemerintah dalam menanggulangi wabah dan memberikan motivasi dan solusi agar bangkit dari dampak yang ditimbulkan pandemi, khususnya dalam aspek pendidikan dan perekonomian masyarakat usai pandemi.
“Kegiatan KKNT ini dilaksanakan setiap tiga hari dalam satu Minggu yaitu pada hari Jum’at, Sabtu, dan Minggu mulai tanggal 21 mei-17 Juli 2021” ujarnya.
Dari pelaksanaan KKNT ini pemerintah kecamatan Saronggi memiliki harapan agar mahasiswa bisa memberikan pengetahuan baru yang bisa berguna dan bermanfaat bagi masyarakat dan pemerintahan kecamatan Saronggi sendiri terutama dalam menanggulangi permasalah-permasalahan pada masa pandemi.
(suwandi/yd)
