BONDOWOSO, Limadetik.com — Nasib naas menimpa Abdurrosi, seorang petani yang beralamat Dusun Utara Sungai Desa Dadapan, Kecamatan Grujugan Bondowoso, sapi miliknya yang berjenis Simental betina jatuh dan mati di dalam sumur.
Dari keterangan Abdurrosi, kejadian naas tersebut berawal dari rutinitas dirinya yang selalu mengeluarkan sapinya dari kandang.
“Kejadiannya tadi pukul 10 pagi, pada saat sapi mau dikeluarkan dari kandang langsung berontak, karena ketakutan terhadap seekor kucing yang ada diluar kandang, saya tidak bisa mengendalikan sapi tersebut dan langsung melompat kearah sumur yang ada di sebelah utara kandang” kata pria pemilik sapi warna coklat ini, Rabu (19/2/2020).
Tak ayal lagi sapi tersebut jatuh ke dalam sumur dengan kedalaman kurang lebih 20 meter.
Dibantu TRC BPBD, Polsek Grujugan, Koramil Grujugan, Perangkat Desa dan masyarakat sekitar langsung diadakan proses evakuasi, proses tersebut memakan waktu sekitar satu setengah jam dengan menggunakan peralatan katrol manual milik BPBD Kabupaten Bondowoso.
Namun sayang sapi tersebut sudah mati. Setelah berhasil dievakuasi, bangkai sapi langsung dikubur disamping kandang milik korban, ditaksir kerugian mencapai Rp 13 juta rupiah. (budhi/yd)
