SUMENEP, Limadetik.com – Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sumenep, Jawa Timur, Bambang Sutrisno mengatakan, sepanjang 2017 mengungkap 15 kasus penyalahgunaan narkortika jenis sabu dengan 16 orang tersangka.
“Dalam 15 kasus yang berhasil ditangan, 5 kasus dengan 6 orang tersangka sudah P21 atau penyidikannya sudah selesai dan saat ini sudah dilimpahkan ke BNN Provinsi Jawa Timur,” kata Bambang Surtisno, Selasa (2/1/2018).
Menurutnya, hal itu sebagai operasi Bersih – bersih Narkoba (Bersinar). Maka dari itu, jika ada kasus yang ditangani harus di P21.
Sedangkan untuk 10 kasus lainnya dengan 10 orang tersangka dilakukan rehabilitasi, sebab dalam penyelidikan dan penyidikannya tidak cukup bukti, sehingga direhabilitasi di BNNK Sumenep.
“Pada 2018 kami akan semakin gencar melakukan penyuluhan, supaya menekan semakin meluasnya korban dari barang haram tersebut, terutama dikalangan remaja dan pelajar,” tukasnya. (hoki/rud)
