SUMENEP, limadetik.com — Pemerintah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, menggelar Kerapan Sapi ‘tanggapan’ yang bertempat di Lapangan Giling, Rabu (25/9/2019).
Wakil Bupati, Achmad Fauzi yang hadir pada acara bertajuk ‘Kerapan Sapi tanggapan dan pembinaan, pengawasan dan pemberiaan penghargaan bagi koperasi berprestasi 2019’ mengatakan, bahwa kebudayaan dan tradisi adalah warisan tak ternilai harganya yang telah diwariskan oleh para pendahulu.
“Salah satunya adalah Kerapan Sapi. Kerapan Sapi telah menjadi identitas kultural masyarakat Madura yang sudah terkenal hingga mancanegara,” ujarnya.
Dari itu, sebagai warisan tradisi yang sungguh berharga, sambung Fauzi, menjadi tanggung jawab bersama untuk terus melestarikan. Sehingga beberapa saat lalu, telah dilaksanakan juga Kerapan Sapi tingkat Kabupaten yang akan menjadi duta Sumenep pada ajang Piala Presiden di Bangkalan.
“Hal itu sebagai upaya pemerintah daerah dalam melestarikan tradisi Kerapan Sapi di Sumenep agar tidak tergerus perubahan jaman,” tegas Fauzi.
Pemerintah Daerah dalam kesempatan yang sama juga melaksanakan pembinaan, pengawasan dan pemberian penghargaan kepada koperasi berprestasi di Sumenep. Sebab koperasi sebagai tulang punnggung perekonomian daerah.
“Koperasi harus terus tumbuh di tengah perubahan cepat di sektor ekonomi global. mengapa koperasi harus terus tumbuh, hidup dan kuat? karena koperasi nyata-nyata menjadi satu-satunya lembaga ekonomi yang tahan banting terhadap krisis moneter,” tukasnya. (Hoki/Yt)