Nasional

Warga Kecamatan Batuan Tolak Rencana Pemkab Sumenep Menempatkan ODP Virus Corona di Islamic Center

×

Warga Kecamatan Batuan Tolak Rencana Pemkab Sumenep Menempatkan ODP Virus Corona di Islamic Center

Sebarkan artikel ini
IMG 20200323 130247
Gedung Islamic Center Bindara Saod di Jalan Raya Lenteng Sumenep

SUMENEP, Limadetik.com — Rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep menjadikan gedung Islamic Center sebagai tempat penampungan Orang Dalam Pengawasan (ODP) virus corona mendapat penolakan keras masyarakat sekitar Kecamatan Batuan.

Penolakan tersebut disampaikan langsung Ketua RT 8 RW 2 Desa Batuan, yang sekaligus anggota BPD setempat Joni Surya Atmaja melalui telepon selulernya menegaskan bahwa seluruh masyarakat Batuan menolak rencana pemerintah menjadikan Islamic Center sebagai ODP virus corona.

“Seluruh masyarakat Desa Batuan saya mewakili sebagai Ketua RT/RW 08/02 menolak rencana gedung Islamic Center akan dijadikan tempat penampungan ODP virus corona” katanya, Senin (23/3/2020).

Menurut Joni, jika memang pemerintah dalam hal ini dinas kesehatan Sumenep akan menempatkan ODP virus corona di gedung Islamic Center apakah sudah mempertimbangkan dampak dari semua yang akan terjadi, sebab Islamic Center adalah tempat yang padat penduduk sedangkan yang akan di tampung adalah mereka yang dalam pengawasan penyakit menakutkan

“Harusnya pemerintah mempertimbangkan terlebih dahulu dampak yang akan terjadi atas virus corona ini, virus inikan virus yang sangat rentan menular, dan penularannya juga begitu cepat. Kenapa harus Islamic Center yang jadi pilihannya padahal penduduk di sana padat dan pastinya semua merasa ketakutan” terang Joni.

Joni menegaskan, seharusnya pemerintah terlebih dahulu melakukan sosialisasi dan pamit kepada masyarakat setempat (Batuan) apakah masyarakat setuju atau tidak. Jika memang masyarakat setuju ya silahkan, tapi jika masyarakat menolak sudah pasti jangan dipaksakan.

“Kalau memang rencana pemerintah sumenep ini akan menampatkan Islamic Center sebagai tempat penampungan ODP, ya datanglah dulu bincang bincang dengan kami, apakah kami warga di sini (Batuan) menerima atau tidak, jika kami menolak ya jangan dipaksakan dong karena dampaknya akan lebih luas. Warga di sini semua ketakutan begitu mendengar kabar Islamic Center akan dijadikan tempat ODP virus corona” paparnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Agus Mulyono saat ditemui belum bisa menemui awak media dan terlihat keluar masuk ruangannya dengan alasan masih ada pertemuan, begitu juga saat dihubungi melalui aplikasi whatsApp nya belum dibaca juga. (yd/yd)