SITUBONDO, Limadetik.com – Sepekan wilayah Kabupaten Situbondo diguyur hujan. Akibatnya beberapa ruas Jalan Pantai Utara (Pantura) Situbondo berlubang dan bergelombang serta ada juga yang ambrol. Bukan hanya itu seperti halnya di Dusun Gundil Rt. 01-02 Rw. 02, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit sejumlah warga tergenang banjir. Sabtu, (17/2/2018).
Hal itu dibenarkan Kampung Sigap86, Dusun Gundil, Desa Klatakan, Deni Andiyanto mengatakan bahwa.
“Saat hujan deras banjir kerap kali terjadi disini sampai ke rumah warga”. Saat dikonfirmasi oleh Limadetik.com
Menurut Deni, “Banjir itu diakibatkan dari luapan drainase dari Jalan Raya Pantura yang tidak bisa menampung banyaknya air hujan. Yang tidak lain drainase tersebut juga dangkal dan butuh digali yang mulai dari depan gudang bulog Klatakan sampai ke timur”.
Hal senada juga disampaikan oleh salah satu warga setempat, Mahfud membeberkan bahwa, ” Kalau sudah hujan deras, sering kali disini banjir mas. Sampai airnya pun deras seperti sungai”.
“Bisa dilihat drainase di pinggir jalan raya pantura mas, banjir terjadi akibat luapan air dari sana. Kami berharap pemerintah dapat memperbaikinya”, kata salah satu warga lainnya Ismail.
Sementara itu, Kepala Desa Klatakan, Yoyok Hermanto melalui kampung Deni juga menjelaskan bahwa, “Selaku Pemerintah Desa sudah berupaya untuk mengantisipasi banjir tersebut. Namun itu kan jalan propinsi bukan dari desa dan lagi membutuhkan anggaran yang cukup besar untuk memperbaikinya”.
Yoyok juga menambahkan, “Sampai-sampai sebelumnya secara pribadi membuat tandon tadah hujan dengan tanah pribadi sebesar lapangan sepak bola. Kalau tidak daerah tersebut akan terjadi banjir bandang”.
Masih Yoyok, “Selaku Pemdes Klatakan akan berupaya bila harus mengusulkan kepada Kabupaten maupun Propinsi agar drainase tersebut diperbaiki. Karena ini tidak lain untuk kepentingan warga semata”, harapnya. (Aka/LD)
