Kesehatan

Ini yang Buat Para Nakes Puskesmas Pagerungan Besar Menangis Terharu Sambut Syamsul Bahri Anggota DPRD Sumenep

×

Ini yang Buat Para Nakes Puskesmas Pagerungan Besar Menangis Terharu Sambut Syamsul Bahri Anggota DPRD Sumenep

Sebarkan artikel ini
Ini yang Buat Para Nakes Puskesmas Pagerungan Besar Menangis Terharu Sambut Syamsul Bahri Anggota DPRD Sumenep
Syamsul Bahri, anggota DPRD Sumenep dapil 8 bersama Kapus dan para Nakes Puskesmas Pagerungan Besar

Ini yang Buat Para Nakes Puskesmas Pagerungan Besar Menangis Terharu Sambut Syamsul Bahri Anggota DPRD Sumenep

LIMADETIK.COM, SUMENEP – Kabar yang sangat membahagiakan! Setelah perjalanan panjang dan penuh perjuangan, akhirnya izin operasional Puskesmas Pagerungan Besar, Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep terbit. Momen penuh haru ketika anggota DPRD Sumenep Dapil 8 Syamsul Bahri bersama Kepala Puskesmas (Kapus) H. Moh. Salim menyampaikan kabar tersebut.

“Ini mungkin pasti akan menjadi kenangan berharga bagi para tenaga kesehatan. Ini adalah bukti nyata bahwa kerja keras, doa, dan kesabaran membuahkan hasil” kata anggota DPRD Sumenep, Syamsul Bahri, Jumat (28/2/2025).

Menurut Syamsul Bahri, dengan beroperasinya puskesmas Pagerungan Besar, layanan kesehatan bagi masyarakat semakin baik dan berkah untuk semuanya. Sebab izin operasional tersebut adalah salah satu syarat Puskesmas untuk bisa mandiri.

“Tentu dengan terbitnya izin operasional ini, pelayanan harus semakin ditingkatkan dan perhatian pemerintah juga akan lebih lagi untuk memperhatikan hal-hal yang urgent” ujarnya.

Saat berkunjung ke Puskesmas Sapeken lanjut dia, ada beberapa usulan-usulan yang sangat relevan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Puskesmas Sapeken dan Puskesmas Pagerungan Besar diantaranya, perumahan dokter sangat penting untuk memastikan dokter yang bertugas memiliki tempat tinggal yang layak, terutama di daerah kepulauan, agar mereka bisa bekerja dengan optimal.

Kemudian, pagar puskesmas, sebab keamanan dan kenyamanan pasien serta tenaga kesehatan harus menjadi prioritas, dan keberadaan pagar dapat membantu menciptakan lingkungan yang lebih tertata.

“Tempat parkir kendaraan, fasilitas parkir yang memadai akan mendukung aksesibilitas bagi tenaga medis, pasien, dan pengunjung” ungkap anggota Komisi 4 DPRD Sumenep itu.

Ia kemudian menambahkan, terkait dengan pengangkatan pegawai P3K, memang seharusnya ada perhatian khusus bagi tenaga kesehatan yang telah mengabdi dalam waktu lama sebagai sukarelawan.

“Pengabdian selama 18 tahun adalah bukti loyalitas dan dedikasi yang luar biasa, sehingga harapannya mereka bisa diprioritaskan dalam pengangkatan pegawai tetap” demikian anggota DPRD dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menyampaikan.