Bupati Slamet Junaidi Ungkap Alasan Pilkades Sampang Baru Terlaksana 2027
LIMADETIK.COM, SAMPANG – Pemerintah Kabupaten Sampang resmi memutuskan bahwa Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak akan dilaksanakan pada tahun 2027. Keputusan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Sampang, H. Slamet Junaidi, dalam sebuah agenda resmi yang berlangsung pada Minggu (23/11/2025).
Pernyataan itu disampaikan saat dirinya menghadiri puncak peringatan HUT ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional 2025 di Gedung PKPRI Trunojoyo, Jalan Rajawali, Sampang. Dalam kesempatan itu, ia menegaskan bahwa kepastian jadwal Pilkades harus melihat kesiapan anggaran daerah.
“Kita pastikan pelaksanaannya di tahun 2027,” kata H. Slamet Junaidi di hadapan peserta kegiatan. Menurutnya, keputusan tersebut sudah melalui berbagai pertimbangan, terutama kondisi keuangan daerah.
Ia menuturkan bahwa meski Mendagri memberikan sinyal positif untuk menggelar Pilkades di 2026, Pemkab Sampang memilih untuk tidak terburu-buru. Anggaran daerah saat ini sedang diarahkan untuk program-program prioritas yang menyentuh kebutuhan masyarakat secara langsung.
Sejumlah sektor seperti infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan disebut membutuhkan porsi anggaran yang cukup besar. Pemerintah daerah harus memastikan kebutuhan dasar masyarakat tetap terpenuhi sebelum mengalokasikan dana untuk penyelenggaraan Pilkades.
Bupati yang akrab disapa H. Idi itu juga menilai ramai isu dan dorongan terkait Pilkades 2026 di media sosial sebagai hal yang wajar. Dinamika tersebut disebutnya sebagai bentuk perhatian masyarakat terhadap tata kelola pemerintahan desa.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa pemerintah tidak menolak pelaksanaan Pilkades. Hanya saja, kebutuhan anggaran yang besar membuat Pemkab harus mengambil langkah realistis. “Beban APBD kita itu banyak, termasuk kebutuhan pembangunan dan layanan publik,” ujarnya.
Karena alasan itu, pemerintah memastikan bahwa Pilkades baru bisa digelar pada 2027. Selain lebih matang secara perencanaan, pelaksanaan di tahun tersebut juga dinilai lebih ideal untuk menjamin kelancaran proses pemilihan.
Pemerintah Kabupaten Sampang pun menargetkan pelaksanaan Pilkades 2027 dapat digelar secara serentak di 180 desa. Dengan pelaksanaan serentak, pemerintah berharap prosesnya lebih efisien, tertata, dan memberi hasil yang optimal bagi masyarakat desa.
“Harapan kami, Pilkades nanti serentak di 180 desa. Karena itu anggarannya harus disiapkan secara bertahap,” pungkas Bupati Junaidi.












