PALANGKARAYA, Limadetik.com – Memasuki hari kelima masyarakat Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang di beberapa daerah dan Kabupaten masih harus berjuang melawan luapan air dari beberapa sungai, salah satunya Kecamatan Bukit Batu, kota Madya Palangkaraya, yang hingga saat ini masih ada dibeberapa Kelurahan yang rumahnya terendam air.
Menurut data yang didapat dari Kapolsek Bukit Batu IPDA Arif Dhani Dusanto, data lokasi dan jumlah KK serta kedalaman air hingga hari ini rabu (2/5/2018) adalah sebagai berikut:
Warga Kec bukit batu 4 Kel. yang mengalami musibah banjir akibat luapan sungai rungan antara lain :
- Kel. Sei Gohong sebanyak 16 KK yaitu warga pd Rt 01 dan Rt 02, dengan ketinggian air 10 CM dan sekarang air surut sekitar 6 CM
- Kel. Tangkiling sebanyak 150 KK yaitu warga pd Rt 01, Rt 02 dan Rt 05 dengan ketinggian air 20 CM dan sekarang surut 10 CM
- Kel. Tahai sebanyak 50 KK dengan ketinggian air 70 cm dan sekarang air surut sekitar 10 CM
- Di kel marang sebanyak 80 KK yaitu warga Rt 02 Rw 01, Rt 01.Rw 02 Dan Rt 02 Rw 02 dan ketinggian air sekitar 1 meter dan sekarang air surut 7 CM.
Saat dikonfirmasi Limadetik.com IPDA Arif mengatakan “Akibat banjir, banyak warga enggan dievakuasi dan tetap bertahan dirumah masing – masing dengan membuat kantil yaitu menaikan lantai rumah sebagai tempat menyimpan barang – barang mereka agar tidak terendam air dan untuk akses jalan darat pada kel tahai dan marang mereka menggunakan perahu air atau klotok karena jalannya terendam air” terangnya.
Lebih lanjut Kapolsek batu mengatakan, kita akan berupaya untuk mengevakuasi warga dengan melakukan pendekatan kepada masyarakat yang enggan dievakuasi agar bersedia dilalukan evakuasi, sesuai perintah bapak Kapolres Palangka AKBP Timbul RK Siregar.
“Kita tetap berkoordinasi, saya bersama personel Polsek Bukit batu dibantu dari Babinsa TNI, pegawai kecamatan bukit batu, Kelurahan Tangkiling dan Instansi terkait lainya, kita melakukan patroli bersama untuk bisa membantu warga korban banjir, dibeberapa titik juga sudah ada posko penanggulangan korban banjir” ungkap AKBP Timbul.
Selain itu Kapolres AKBP Timbul RK Siregar juga meminta masyarakat untuk tidak usah khawatir, tim gabungan ini juga akan terus memantau agar segala kendala bagi warga yang rumahnya teremdam air terutama menjaga barang barang berharga yang ditinggalkan tetap aman. (Irza/yd)
