Kejari Sumenep Tunggu Hasil Audit untuk Penetapan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Logistik Pemilu
LIMADETIK.COM, SUMENEP – Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumenep, Jawa Timur masih menunggu hasil audit dari tim auditor LKPP dan BPKP atas kasus dugaan korupsi pengadaan logistik pemilu 2024 di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumenep.
Pengusutan kasus dugaan korupsi pengadaan logistik Pemilu 2024 di KPU Sumenep itu diusut sejak bulan Juli 2025 oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumenep. Bahkan telah dilakukan penggeledahan di sejumlah lokasi (KPU) sebelum dilakukan penyidikan.
“Penyidikannya kan kita mulai antara bulan Juli 2025, dan kita (tim) telah melakukan pemanggilan terhadap sejumlah saksi, mau terduga. Jadi sampai saat ini masih dilakukan pemeriksaan terhadap sejumlah orang” kata Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Kejari Sumenep, Moch. Indra Subrata, Selasa (21/10/2025).
Menurut Indra, untuk penanganan setiap perkara, apa lagi perkara dugaan korupsi, pihaknya harus tetap mengedepankan kehati-hatian, agar tidak salah dalam mengambil keputusan dan menetapkan seseorang sebagai tersangka.
Namun demikian, dirinya memastikan akan terus mengusut dugaan korupsi pengadaan logistik Pemilu 2024 di KPU Sumenep itu, hingga terang benderang siapa saja yang terlibat di dalamnya.
“Kita masih menunggu hasil audit yang dilakukan LKPP dan BPKP Jawa Timur, termasuk juga dari ahli keuangan negara yang dari Bandung Jawa Barat. Nanti setelah ketemu kerugian negara berapa, baru kita bisa mengambil langkah untuk menetapkan tersangkanya” ungka Indra.
Indra meminta, agar masyarakat maupun pihak lainya agar tetap bersabar menunggu hasil tim penyidik dalam kasus dugaan korupsi pengadaan logistik pemilu 2024 ini. “Kami tetap focus pada penyidikan, tunggu saja nanti hasilnya” pungkasnya.
