Daerah

Milad FORHATI ke 26 “Perempuan Harus bisa berperan di Garda Depan”

×

Milad FORHATI ke 26 “Perempuan Harus bisa berperan di Garda Depan”

Sebarkan artikel ini
Milad FORHATI ke 26 “Perempuan Harus bisa berperan di Garda Depan”
Baksos Forhati Jawa Timur

Milad FORHATI ke 26 “Perempuan Harus bisa berperan di Garda Depan”

LIMADETIK.COM, SURABAYA – Dalam rangka Milad Forum Alumni HMI Wati (FORHATI) ke 26, yang jatuh pada tanggal 12 Desember. Forhati Wilayah Jawa Timur mengadakan peringatan dibarengkan dengan moment peringatan hari ibu tanggal 22 Desember. Bentuk peringatan milad ini adalah Sarasehan bersama FORHATI Daerah di wilayah Jawa Timur.

Acara digelar di Ghra KAHMI JATIM dengan acara Bakti Sosial (Baksos) bersama Ojol perempuan, potong tumpeng dan puncak acara adalah Sarasehan.

Ayunda Dr. dr. Herlin Ferliana, M.Kes, tampil sebagai pemateri dalam acara sarasehan, dipandu oleh Ayunda Dini L Nafiati, M.Psi. Dr. Herlin yang barusan purna tugas dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur mengaku senang berkumpul dan berhimpun lagi bersama perempuan perempuan hebat di Jawa Timur.

“Berkumpul dan kembali berhimpun dengan perempuan-perempuan hebat, ini tentu sangat membuat saya senang sekali” kata Dr. dr. Herlin Ferliana, M.Kes.

Istri dari Anggota DPR RI tahun 2014-2019 Achmad Rubai menguatkan keberadaan perempuan di ranah publik, ia sebenarnya memiliki kesempatan yang lebar dan luas. Sosok dr. Herlin sudah menjalani periode Gubernur dari Bapak Imam Oetomo, Pakde Karwo dan Bu Khofifah ini tentu saja telah sangat tahu betul lika liku perjalanan pemerintahan di Provinsi Jawa Timur ini.

Menurutnya, penting sekali perempuan berperan dalam setiap kebijakan di setiap tingkatan struktur mulai dari desa- pusat. “Karena perempuan juga salah satu factor penting dalam penentu sukses tidaknya pembangunan terutama di daerah Jawa Timur” ujarnya.

Milad FORHATI ke 26 “Perempuan Harus bisa berperan di Garda Depan”
Forhati Jatim berbagi kebahagiaan bersama Ojol

Dalam hari ibu kali ini Dr. Herlin sebagai dewan penasehat FORHATI berpesan untuk kader KOHATI dan FORHATI agar bisa menjadi istri, ibu, dan pemimpin masyarakat. “Menjadi istri bagaimana bisa mendorong suami untuk sukses, senada dengan slogan Ki Hajar Dewantoro bisa ing madyo mangun karso” tuturnya.

Menurutnya, perempuan sebagai ibu juga harus bisa memanage anak anak sebagai generasi penerus yang sukses juga, karir bagus maka anak anak pun harus tidak boleh tertinggal, harus bagus pula.

“Perempuan sebagai pemimpin masyarakat, sekarang banyak perempuan dalam ranah publik menjadi pemimpin yang tidak kalah kiprahnya dengan laki laki. Di Jawa Timur selain gubernur ada 5 kepala daerah perempuan dan sekian wakil kepala daerah juga perempuan. Di berbagai SKPD dan dinas juga sudah banyak dipimpin oleh perempuan” ungkapnya.

Dr. Herlin pun menyitir hadits nabi, saat sahabat bertanya siapa di dunia ini yang harus dihormati? Ibumu. Sampai tiga kali nabi mengatakan yang dihormati adalah ibu. “Maka kita sebagai ibu harus mampu memantaskan diri sebagai ibu” pungkasnya.

Hadir dan membuka acara sarasehan Kordinator Presidium Bawon Adi Yitoni dan bersama Presidium Forhati Dr. Eti Rohmawati, DR. Sopanah, Anis Lailiana, SE, Diri Latifatul Nafiati, M.Psi, serta beberapa Forhati dari Daerah se-Jawa Timur.

Sarasehan ini di ikuti oleh Pengurus Forhati Jawa Timur dan Forhati daerah se wilayah jawa timur, juga turut hadir expert of the house of representative of RI Ninayanti, S.sos, SH. MS.I yang memberikan motivasi dan support kepada forhati Jawa Timur dan seluruh peserta. Acara di akhiri dengan Potong tumpeng dan ramah tamah bersama.