Hukrim

Usai Turun Langsung ke Lapangan, Irjen Kementerian PKP Laporkan Dugaan Korupsi BSPS ke Kejari Sumenep

×

Usai Turun Langsung ke Lapangan, Irjen Kementerian PKP Laporkan Dugaan Korupsi BSPS ke Kejari Sumenep

Sebarkan artikel ini
Usai Turun Langsung ke Lapangan, Irjen Kementerian PKP Laporkan Dugaan Korupsi BSPS ke Kejari Sumenep
Irjen Kementerian PKP, Heri Jerman

Usai Turun Langsung ke Lapangan, Irjen Kementerian PKP Laporkan Dugaan Korupsi BSPS ke Kejari Sumenep

LIMADETIK.COM, SUMENEP – Dugaan terjadi korupsi atas program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Kabupaten Sumenep semakin menarik perhatian publik, usai Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Hari Jerman bersama timnya turun langsung ke sejumlah lokasi penerima.

Irjen Kementerian PKP Heri Jerman menemukan sejumlah kejanggalan dalam penerimaan hingga pelaksanaan program BSPS tersebut. Ia membongkar kasus dugaan korupsi Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Sumenep.

Mantan Kajati Bengkulu itu melaporkan kasus dugaan Korupsi dengan anggaran Rp109 miliar itu ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumenep pada Senin 28 April 2025 setelah mendapatkan sejumlah bukti dugaan penyimpangan di lapangan.

Irjen Kementerian PKP mendatangi Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumenep untuk melaporkan dugaan koropsi BSPS. Ditemani sejumlah timnya.

BSPS merupakan bantuan pemerintah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dalam merenovasi rumah secara swadaya. Setiap kepala keluarga mendapatkan bantuan sekitar Rp 20 juta yang dalam bentuk material bangunan yang uangnya harusnya masuk ke rekening penerima.

Heri Jerman tiba di kantor Kejari Sumenep itu pukul 09.30, dia tampak bersama sejumlah timnya yang membawa beberapa dokumen. Dia akan bertemu dengan Kepala Kejari Sumenep untuk melaporkan kasus tersebut.

Dia menuturkan bahwa kehadirannya untuk melaporkan kasus yang ditemukan di Sumenep. “Kami lapor dulu ya, setelah itu baru saya jelaskan,” terangnya di Lobi kantor Kejari Sumenep.

Menurutnya, setelah laporan dilakukan, dia bersama tim akan menggelar konferensi pers terkait kasus tersebut. “Nanti saya konpres ya setelah laporan selesai,” ungkapnya.

Ketika ditanya apakah kasus yang dilaporkan terkait korupsi? Dia membenarkan memang ada kasus korupsi. “Ya korupsi,” ujarnya lantas masuk ke kantor Kejari Sumenep yang disambut Kasi Intel Kejari Sumenep.

Dari sumber diketahui, Irjen PKP sudah berada di Madura sejak Jumat (18/4). Dia berkeliling Sumenep bahkan, hingga ke Pulau Kangean meninjau penerima BSPS.