LIMADETIK.com — Ekspedisi Desa Tangguh Bencana Tsunami yang diselenggarakan BNPB bersama beberapa kementerian dan lembaga non-kementerian masuk pada segmen 2 di Yogyakarta – Jawa Tengah Rabu 24 Juli 2019.
Menurut Tim Pusat EDT Zuliati mengatakan, berdasarkan jadwal ekspedisi destana tsunami akan diisi kegiatan sosialisasi terkait Desa Tangguh Bencana (Destana) dan lainnya, diadakan di empat titik lokasi, yakni Desa Songbanyu dan Desa Kemadang di Kabupaten Gunung Kidul, Desa Poncosari yang terletak di Kabupaten Bantul, serta Desa Bugel di Kabupaten Kulon Progo dari Tanggal 24 hingga 29 Juli.
“Sebanyak 200 orang yang terdiri dari tim pemerintah pusat, provinsi, juga kabupaten diterjunkan dalam acara ekspedisi tersebut termasuk Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul ‘Ulama (LPBI NU) yang melibatkan tim Pusat, Tim Provinsi, dan Tim Kabupaten, selalu aktif dalam mengikuti kegiatan ekspedisi destana tsunami ini. LPBI NU melakukan sosialisasi terkait gempa dan tsunami, di sekolah, pondok pesantren, dan masyarakat lainnya” katanya.
Sementara itu, Lilik Kurniawan Direktur Pemberdayaan Masyarakat BNPB, mengapresiasi LPBI NU yang telah berpartisipasi aktif EDT mulai segmen 1 di Jawa Timur hingga sampai saat ini di Jogjakarta.
“Harapan kami, LPBI NU terus berperan aktif pada ekspedisi ini dan dapat mensosialisasikanya ke masyarakat untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran dalam penanggulangan bencana” tukas Direktur Pemberdayaan Masyarakat BNPB. (LPBI NU/dyt)
