SUMENEP, limadetik.com — Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Juruan Laok, Kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, akan kembali digelar. Hal itu setelah sebelumnya pelaksanaan gagar digelar karena ricuh.
Berdasarkan keputusan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Pilkades Ulang Juruan Laok akan digelar, Kamis (14/11/2019) nanti.
Guna mengantisipasi terjadinya kericuhan lagi, jumlah anggota yang diterjunkan dilipat gandakan menjadi 380 personel. Jumlah tersebut meningkat dari sebelumnya. Sebab, pada pelaksanaan sebelumnya, hanya 30 personel yang melakukan pengamanan.
BACA JUGA: Tersangka Pengrusakan Perlengkapan Pilkades Juruan Laok Bertambah
“Untuk Pilkades ulang di Desa Juruan Laok, jumlah pengamanan akan dipertebal. Itu sudah hasil rapat koordinasi,” kata Kepala DPMD Sumenep, Moh. Ramli, Selasa (12/11/2019).
Personel pengamanan tersebut, terdiri dari unsur gabungan TNI, Polri dan Satpol PP dengan perincian Polres Sumenep 230 personel, TNI sebanyak 110 personel, dan dari Satpol PP sebanyak 50 personel.
Dari ratusan jumlah personel yang ada, satu personel akan mengamankan 10 Orang warga. Pilkades Juruan Laok diikuti lima calon dengan jumlah pemilih sekitar 3.800 jiwa.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti membenarkan, jika ada penambahan personel yang bakal diterjunkan pada pengamanan Pilkades ulang Juruan Laok.
BACA JUGA: Pilkades Juruan Laok Ricuh, Dua Orang Diamankan Polisi
Ia menyebut, keseluruhan personel dari Polres Sumenep sendiri, terdiri dari jajaran anggota Polwan hingga Brimob. Namun, dirinya tak merinci secara keseluruhan.
“Kita personel Polrinya sebanyak 147, itu sudah termasuk dengan Polwan. Lain lagi ditambah dari Brimob,” katanya. (hoki/yt)