Apa Implikasi Belasan Penghargaan Yang Diraih Bondowoso, Ini Kata Andi Wijaya

×

Apa Implikasi Belasan Penghargaan Yang Diraih Bondowoso, Ini Kata Andi Wijaya

Sebarkan artikel ini
IMG 20200122 WA0051
Andi Wijaya

Hasil laporan wawancara Kabiro Limadetik.com Bondowoso (Budhi)

BONDOWOSO, Limadetik.com — Sejak Bupati KH. Salwa Arifin Dan Wakil Bupati H. Irwan Bachtiar Rachmat memimpin Kabupaten Bondowoso, ada belasan penghargaan yang diraih Sepanjang tahun 2019.

Dari data yang berhasil dihimpun Limadetik.com, ada 12 penghargaan dari berbagai bidang. Baik penghargaan tingkat provinsi, maupun pemerintah pusat yang disampaikan melalui kementrian

Dari belasan penghargaan tersebut adalah:

1. Penghargaan dari Kementrian PAN-RB atas prestasi dalam akuntabilitas kinerja tahun 2018 dengan predikat nilai BB

2. Pemerintah Kabupaten Bondowoso juga meraih opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) ke tujuh kalinya atas laporan keuangan tahun 2018 dari BPK RI.

3. Penghargaan TOP Pembinaan BUMD tahun 2019 dan PDAM Bondowoso sebagai BUMD terbaik dalam TOP BUMD tahun 2019.

4. Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Kabupaten/Kota tahun 2019 sebagai kabupaten terbaik I tingkat Jawa Timur.

5. Penghargaan TOP 99 Inovasi Pelayanan Publik tahun 2019 untuk Indonesia Maju dengan inovasi Gerakan Pelayanan Pendidikan di Kawasan Terpencil.

6. Penghargaan atas keberhasilan menyusun dan menyajikan laporan keuangan tahun 2018 dengan opini WTP ke-8 kalinya yangd iebrikan oleh Mentri Keuangan RI.

7. Penghargaan Bondowoso Layak anak Kategori Madya tahun 2019.

8. Diraihnya penerimaan akreditasi paripurna bintang lima dari Lembaga akreditasi rumah sakit pusat tahun 2019.

9. Menerima sertifikat dari Mentri Kesehatan RI atas partisipasinya dalam penyelenggaraan Kabupaten Sehat tahun 2019.

10. Penghargaan TOP 25 Kovablik “Agen Lingkungan Jaman Now” dan TOP 45 Kovablik “ Gerakan Masyarakat Sadar Jiwa (Gema Saji)” tahun 2019.

11. Penghargaan Swasti Saba Wiwerda dari Kementrian Kesehatan RI sebagai Kabupaten Sehat tahun 2019.

12. Penghargaan Zona Hijau terhadap kepatuhan terhadap standar Pelayanan Publik Tahun 2019 dari Ombudsman RI.

Namun ada sejumlah kalangan yang mengatakan bahwa beberapa penghargaan tersebut tidak terlalu berimbas pada kehidupan masyarakat.

Dari hal tersebut, Limadetik mencoba menemui Ketua Fraksi PPP DPRD Kabupaten Bondowoso, Andi Wijaya, perbincangan santai antara Limadetik dan seorang Andi pun mengalir, berikut ini hasil ulasan Limadetik dengan Andi Wijaya, Rabu ( 22/1/2020).

Berikut petikan wawancara Kabiro Limadetik.com Bondowoso bersama Andi Wijaya

Limadetik (LD)

Andi Wijaya (AW)

LD : “Apa sih Mas Andi guna perolehan penghargaan tersebut?.

“AW : ” Perolehan belasan penghargaan ini merupakan bentuk komitmen menuju Good Government yang dinilai dari berbagai indikator kinerja dan kebijakan yang diambil oleh Pemkab Bondowoso di bawah kepemimpinan Bupati Salwa Arifin dan Wakil Bupati Irwan Bachtiar Rachmat. Dimana penghargaan ini sebagai salah satu indikator keberhasilan setiap bidang”

LD : “Sebelumnya apa tidak pernah ada penghargaan seperti ini untuk Bondowoso Mas?”.

AW : “Dari 12 penghargaan yang diterima sepanjang 2019 ini belum pernah juga terjadi di Kabupaten Bondowoso dan menjadi bukti roda pembangunan menuju Bondowoso Melesat telah bergerak. Dan ini merupakan kado emas pada tahun 2020, bulan Januari di bulan pertama, kita mendapatkan dua penghargaan dari Kemenag dan BPKP”.

LD : ” Berarti ini sangat bagus ya Mas?”.

AW : ” Ya jelas bagus lah, belasan penghargaan yang diterima ini menjadi hadiah buat masyarakat Bondowoso”.

LD : ” Terus apa implikasi kepada masyarakat, ada nggak imbas secara langsung pada masyarakat?”.

AW : “Banyak dong, tergantung kriteria apa. Contoh misalkan dari keagamaan, yakni Bupati Salwa Arifin berani menaikkan insentif guru ngaji Itu langsung kepada masyarakat. Kemudian WTP juga”.

LD : Berarti dengan ini pemerintah makin dapat perhatian ya Mas?”.

AW : Jelasnya dengan adanya penghargaan tersebut, biasanya pemerintah mendapat reward, hibah, bantuan kepada masyarakat”.

LD : Cukupkah dengan penghargaan-penghargaan ini Mas?”.

AW : Ya jelas tidak la Mas, masih ada ada banyak memang PR yang harus dilaksanakan dan disempurnakan oleh Pemerintah daerah dan PR ini juga bagian dari amanah pemerintah sebelumnya. Seperti Bogem, PKL yang merupakan cita-cita luhur dari pemerintah yang lalu, dimana harus diemban dan dilaksanakan oleh Bupati KH. Salwa Arifin dan Wabup Irwan Bachtiar Rahmat”.

LD : Yang terakhir Mas Andi,apa saja yang ingin lakukan kedepan untuk Bondowoso melesat sebagai anggota legeslatif dan warga Bondowoso?”.

AW : Begini, tentu banyak yang harus disempurnakan dalam proses menuju Bondowoso Melesat, peran serta legislatif sebagai lembaga yang mempunyai tusi pengawasan dan peran serta masyarakat selaku pemegang saham pemerintahan menjadi bagian yang tak terpisahkan setiap keberhasilan pemerintahan”

Inilah hasil bincang-bincang santai antara Limadetik dengan Andi Wijaya yang dilakukan disebuah Cafe ternama di kota tape. (red)