Scroll Untuk Membaca Artikel
Advertorial

Bupati Baddrut Tamam Ajak OKP Dorong Pamekasan Menjadi Kabupaten Luar Biasa

×

Bupati Baddrut Tamam Ajak OKP Dorong Pamekasan Menjadi Kabupaten Luar Biasa

Sebarkan artikel ini
Bupati Baddrut Tamam Ajak OKP Dorong Pamekasan Menjadi Kabupaten Luar Biasa

PAMEKASAN, Limadetik.com – Bupati Pamekasan Baddrut Tamam mengajak Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) mulai dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) bersama organisasi kepemudaan lainnya menyatu untuk menggeser dari kabupaten biasa menjadi kabupaten yang luar biasa.

Demikian disampaikan Bupati Baddrut Tamam saat menghadiri Kegitan HMI Cabang Pamekasan  berhalawat bersama menggandeng Majlis Al-Makmur di Monumen Arek Lancor, Jumat (7/12/2018) malam. Kegiatan tersebut digelar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

GESER KE ATAS
SPACE IKLAN

“Kini saatnya kita membuktikan bahwa PMII, HMI bersama OKP yang lain menyatu, mendorong untuk menggeser kabupaten ini dari kabupaten yang biasa menjadi kabupaten yang luar biasa,” kata Bupati Baddrut Tamam saat memberi sambutan.

Mantan aktivis PMII Jawa Timur ini mengaku senang sekali atas digelarnya sholawat bersama oleh HMI Cabang Pamekasan.

“Senang sekali acara ini diisi dengan shalawatan, kalau dulu tahun 1998 teman-teman aktivis, diskusi saja sulit. Diskusi-diskusi kita itu dicari, dan hampir kita tidak pernah lebih satu jam harus sudah pindah ke tempat lain,” katanya.

RBT sapaan akrab Ra Baddrut Tamam bersyukur sebab alam demokrasi sudah dibuka. Ia mengatakan Negara memberi kebebasan untuk berpikir, negara juga memberikan kesempatan untuk berpendapat.

“Para aktivis jangan lagi menjadi aktivis ekstra parlementer dan aktivis ekstra eksekutif. Tetapi manjadi aktivis yang masuk ke jantung pemerintahan, legislatif, dan ke jantung kepemimpinan untuk merubah keadaan ini menjadi lebih baik,” ajaknya Dihadapan ratusan kader HMI dan hadirin.

Pihaknya juga mengajak untuk bersama-sama satukan semangat dan tekad. Jangan lagi di kabupaten ini ada model gerakan-gerakan yang melakukan dismoralisasi dan demoralisasi gerakan kepemudaan dan kemahasiswaan.

“Mahasiswa harus kembali ke kampus dan sesekali tegak melakukan kritik terhadap pemerintahan. Karena bisa saja pemerintahan ini lalai dan lupa terhadap nilai-nilai perjuangan yang harus dilakukan,” pungkasnya.

Diketahui, acara HMI Bersholawat ini selain dihadiri bupati Baddrut Tamam, turut hadir Wakil Bupati Pamekasan Raja’e yang juga mantan Aktivis HMI, sejumlah pimpinan OPD, Presidium KAHMI Pamekasan, pimpinan OKP dan seluruh kader HMI Cabang Pamekasan. (arf/rd)

× How can I help you?