PAMEKASAN, limadetik.com – Bupati Pamekasan, Madura Jawa Timur, Baddrut Tamam menerima dua piagam Moseum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sekaligus di 100 hari kerja kepemimpinan dirinya bersama Wabup Raja’e.
Piagam penghargaan berupa MURI itu diserahkan kemarin malam (Sabtu, 02/03/2019) di acara Sokkoran yang dipusatkan di Monumen Arek Lancor.
Keesokan harinya, Minggu (03/03/2019) pagi juga dilaksanakan jalan santai dari Monumen Arek Lancor menggunakan sepeda ontel (Fun Bike) ke pantai Talang.
Kegiatan bertajuk “Sokkoran 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan” ini disaksikan oleh seluruh kepala Organisasi Perangkat Dareah, pejabat terkait serta.
“Prestasi ini merupakan prestasi kita semua dalam rangka memberikan kemudahan akses pelayanan kepada rakyat atas berbagai kebutuhan perijinan maupun jenis pelayanan yang lain,” kata Bupati Pamekasan Baddrut Tamam dalam sambutannya di hadapan para tamu dan undangan.
Bupati menyebutkan, keberadaan mall pelayanan publik sangat berdampak pada percepatan pelayananan yang lebih efektif kepada masyarakat di Pamekasan.
Selain itu, adalah batik yang saat ini mengalami gairah cukup signifikan berkat city branding batik yang digerakkan pada semua kendaraan mobil dinas dan beberapa sarana publik di daerah perkotaan dan kecamatan.
Penghargaan yang diberikan oleh MURI kepada kedua pasangan yang dikenal dengan “Berbaur” itu dalam rangka mengapresiasi keduanya berkat hasil karya dan karsanya selama memimpin bumi Gerbang Salam di 100 hari kerjanya.
Selain itu, acara diisi dengan penampilan musik Jass dan pentas seni budaya. Rangkaian acara diakhiri dengan Fun Bike Tour De Talang Siring Minggu pagi tadi.
Capaian MURI pertama diberikan atas jasanya sebagai pemimpin yang membuat Mall Pelayanan Publik (MPP) tercepat dalam masa kerja kurang dari 100 hari dengan nomor urut rekor 8.859.
Sedang pencapaian prestasi kedua, berupa piagam penghargaan rekor MURI dengan nomor urut rekor 8.860. MURI tersebut sebagai bupati yang pertama di Indonesia yang memberi identitas batik pada kendaraan dinas pemerintahan.
“Alhamdulillah branding batik pada semua kendaraan dinas mendapat apresiasi yang juga luar biasa dari MURI karena satu-satunya kabupaten di Indonesia yang membranding mobil batik,” akunya.
Ra Baddrut Tamaam sapaan Bupati Baddrut Tamam ini mengatakan, semua inovasi yang sudah dilakukannya selama menjabat memang diluar kebiasaan dan hanya dilakukan untuk membangun menset baru pada Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Pemerintah Kabupaten Pamekasan agar keluar dari zona nyaman dan biasanya menuju ke yang luar biasa.
“Kami ingin seluruh ASN bekerja lebih cepat dan memberikan pelayanan yang lebih tepat, profesional kepada seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Pamekasan,” ucap Bupati Baddrut Tamam.
Diketahui, adapun rangkaian acara diantaranya launching kalender event wisata 2019, video wisata dan aplikasi Awesome Pamekasan serta penyerahan Moseum Rekor Dunia untuk Indonesia (MURI) yang diterima langsung oleh Bupati Baddrut Tamam didampingi Wabup Raja’e. (arf/rd)
