BONDOWOSO, Limadetik.com — Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin resmi melantik 18 Kepala Desa hasil Pilkades 2019 dan 1 Kepala Desa hasil Pengganti Antar Waktu (PAW) Tahun 2019.
Pelantikan yang dilaksanakan di Pendopo Bupati Bondowoso tersebut melantik 18 Kepala Desa antara lain Kepala Desa Kejawan Kecamatan Grujugan, Sukosari Kecamatan Tamanan, Tangsil Kulon Kecamatan Wonosari dan Desa-desa lainnya, adapun 1 Kepala Desa Hasil PAW adalah Desa Cangkring Kecamatan Prajekan.
Selain Bupati Bondowoso juga nampak hadir dalam acara ini Ketua DPRD Bondowoso H. Ahmad Dhafir, Sekda Bondowoso H Syaifullah, Dandim 0822 Bondowoso, Wakapolres Bondowoso, BPD dan Ketua Panitia Pilkades, Camat serta tamu lainnya

Pasca Prosesi Pengambilan Sumpah Bupati Salwa mengucapkan selamat atas dilantiknya 18 Kepala Desa dan 1 Kepala Desa hasil PAW.
“Saya atas nama pribadi dan juga atas nama pemerintah mengucapkan selamat pada Kades yang dilantik, semoga bisa mengemban amanah dengan sebaik-baiknya dan bisa membangun dan memajukan desanya” kata Bupati dalam sambutannya, Selasa ( 24/12/2019).
Bupati juga menjelaskan bahwa seorang kepala desa harus menjadi pelayan rakyat,bukan malah dilayani rakyat.
“Jabatan merupakan amanah, Kepala Desa harus menjadi pelayan bagi rakyatnya, kebutuhan apapun harus dilayani, permudah urusan masyarakat baik pendidikan, sosial, kesehatan dan lain sebagainya, jangan sampai kepala desa bersikap kesewenang-wenangan dan bertindak arogan terhadap masyarakat agar masyarakat dan saya berharap agar para kepala desa terus berkonsolidasi kepada masyarakat untuk mengantisipasi efek pilkades kemaren agar masyarakat bisa bersatu padu, hilangkan kelompok-kelompok yang memicu terjadinya konflik antar masyarakat, suasana pilkades harus kita hilangkan, karena bersatu itu kuat” tambahnya.
Kepala Desa Kejawan Kecamatan Grujugan Sugianto yang ditemui Limadetik.com menjelaskan bahwa hakekatnya kepala desa adalah abdi masyarakat.
“Sekak dari awal pencalonan kepala desa, kita kan sudah tahu seorang kepala desa adalah pelayan bagi masyarakat, karena merupakan tugas pokok kita” jelasnya.
Banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang harus segera dilaksanakan di Desa Kejawan, salah satunya SDM.
“Kita akan kerja dengan tetap mengedepankan SDM ditingkat bawah, bagaimana SDM itu bisa tambah kwalitasnya sehingga apa yang menjadi mobilisasi desa bisa sama-sama seimbang, jadi dari atas menfasilitasi maka dari bawah bisa menangkap secara sempurna. tentunya progam ini akan bisa membawa manfaat untuk mensejahterakan masyarakat Desa Kejawan” kata Sugiyanto.
Harapan Sugiyanto agar semua warganya bisa berperan aktif dalam memajukan desanya. (*)
Penulis: Budhi
Editor : Yd