SUMENEP, limadetik.com – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur terus memperoses persiapan Calon Jamaah Haji (CJH) 2020.
Meskipun, saat ini Pemerintah Arab Saudi sementara waktu menunda pemberangkatan jamaah umrah dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Hal itu untuk mengantisipasi masuknya virus corona ke Arab Saudi.
“Kami masih menunggu informasi resmi dari Kementerian Agama (Kemenag). Tetapi kami masih terus menyiapkan jamaah haji 2020 dengan sebaik-baiknya,” kata Kasi Haji dan Umrah, Kemenag Sumenep, A. Rifa’i Hasyim, Jumat (6/3/2020).
Dari itu, sambung pria yang karib disapa Hasyim, persiapan yang terus lakukan berupa administrasi maupun juga manasik haji. Sementara soal efek dari virus corona seperti apa, menjadi kewenangan pemerintah pusat.
“Tugas kita di kabupaten atau kota menyiapkan jamaah haji dengan sebaik-baiknya. Karena dari pemerintah pusat hingga saat ini belum ada perubahan apa-apa,” tegasnya.
Pada tahun 2020, kouta haji Sumenep sebanyak 652 orang. Mereka terbagi dua kloter, yakni 46 dan 47. “Paspor mereka sudah kami urus semua. Sengaja kami urus lebih awal,” imbuhnya.
Diketahui, tersebarnya virus corona yang tak kunjung reda memicu kekhawatiran pada penyelenggaran ibadah haji tahun 2020. Hanya saja, Kerajaan Arab Saudi belum mengambil sikap terkait pelaksanaan ibadah haji tahun ini seiring dengan meluasnya virus corona atau Covid-19 ke penjuru dunia. (hoki/yd)
