Scroll Untuk Membaca Artikel

Ekspedisi Destana Tsunami Regional Jawa 2019 Tim LPBI NU dan BPBD di Pangandaran

×

Ekspedisi Destana Tsunami Regional Jawa 2019 Tim LPBI NU dan BPBD di Pangandaran

Sebarkan artikel ini
1564839442019

PANGANDARAN, limadetik.com — Kegiatan Ekspedisi Destana Tsunami Regional Jawa 2019 bersama LPBI NU bekerjasama dengan BPBD setempat berlangsung, Sabtu (3/8/2019) yang dimulai sejak jam 10.00 Wib sampai selesai. Sosialisasi Destana dalam rangka Ekspedisi Destana Tsunami Segmen 3 Jawa Barat, Regional Jawa 2019.

Kegiatan Destana Tsunami kali ini LPBI NU memusatkan kegiatan sosialisasinya di Pasar Nanjung Elok, Jalan Pantai Barat Desa Pangandaran, Kabupaten Pangandaran dengan
titik kordinat, Pusat Belanja Nanjung Elok.

GESER KE ATAS
SPACE IKLAN

Yayah Ruchyati, Sekretaris LPBI NU pusat menyampaikan, bahwa kegiatan EDT 2019 ini bertujuan untuk terus memberikan pelatihan dan pemahaman terhadap bahaya yang mengancam masyarakat pesisir saat terjadi bencana.

“Kegiatan ini merupaakan kegiatan BNPB bersama para relawan destana diantaranya relawan LPBI NU baik pusat maupun daerah untuk terus memberikan pelatihan bagi masyarakat pesisir akan bahaya ancaman bencana tsunami dan lain sebagainya” kata Yayah.

Dalam kegiatan sosialisasi bahaya akan ancaman bencana kali ini dihadiri langsung secara tatap muka oleh tim diantaranta; Yayah Ruchyati, LPBI NU Jakarta, Muhammad M., LPBI Pangandaran, Awaludin, BPBD Pangandaran dan Ertin Respati, BPBD Pangandaran.

Sementara  para peserta yang hadir meliputi, Pengelola Pasar Nanjung Elok, Pedagang Pasar, Wisatawan, Pedagang Pantai, Jaga Lembur, Penyewa Selancar, Warga sekitar dengan jumlah semuanya 25 orang peserta.

“Kegiatan ini kita laksanakan sejak Pukul 10.00 Wib Tim 2 EDT (LPBI NU) didampingi 2 peronil BPBD Kabupaten Pangandaran, menuju ke Pasar Nanjung Elok yang memiliki 92 kios, dimana kondisi pasar hanya beberapa warung yang buka itu juga di lantai dasar, untuk lantai 2 terlihat sepi karena pengunjung memilih untuk membeli oleh-oleh, pakaian di lantai dasar” terang Yayah.

“Selanjutnya kami menemui pengelolanya bapak Dana (51), kemudian meminta izin untuk menyampaikan maksud kedatangan tim EDT guna sosialisasi tentang Destana Tsunami kepada masyarakat” lanjutnya.

Saat bertemu dengan warga beberapa hal yang disampaikan tim diantaranya, sambutan dan perkenalan TIM EDT, wawancara tentang Tsunami Pangandaran pada 17 Juli 2006. Adapun Penyampaian materi/ sosialisasi yaitu Ibu Yayah Ruchyati dan Awaludin dari BPBD Pangandaran, sementara 2 tim lainnya, Ertin Respati dan Muhammad M melakukan dokumentasi foto dan video.

“Pada kesempatan ini materi yang kita sajikan dan kita sampaikan tentang apa yang harus dilakukan saat terjadi bencana utamanya tentang Tsunami, Evakuasi kemana bila terjadi Tsunami” tukas Sekretaris LPBI NU pusat, Yayah Ruchyati.

Dikatakan Yayah, ada beberapa temuan di lapangan seperti, Pedagang terlihat memperhatikan apa yang disampaikan tim, Pedagang sudah tahu apa yang harus dilakukan ketika gempa yang berpotensi Tsunami, bahkan dalam wawancara dengan salah satu pedagang ada yang terharu ketika menceritakan bencana Tsunami 2006. Selanjutnya belum pernah menerima sosialisasi kebencanaan, Belum memiliki rambu evakuasi Tsunami.

“Jadi ada beberapa temuan yang kita dapati selain yang diatas, ada juga tempat Evakuasi Sementara atau shelter yang di bangun oleh pemerintah tidak digunakan untuk evakuasi tapi masyarakat menjadikan tempat evakuasi ke Masjid Agung Pangandaran dan pedagang Pasar Nanjung Elok sebagian sudah mengerti dan paham bencana Tsunami karena mereka belajar dari pengalaman Tsunami 2006” terangnya.

Setelah mendapatkan beberapa temuan, tim pun langsung membuat rekomendasi yang meliputi; Pasar Nanjung Elok ini harus mendapatkan sosialisasi dan pelatihan simulasi kebencanaan, Ancaman risiko yang dihadapi pasar ini adalah gempa dan tsunami karena masuk zona merah, Pedagang pasar Nanjung Elok harus memilik whattapps Grup tentang informasi kebencanaan, Pengelola pasar harus bekerja sama dengan jaga lembur dan yang terakhir, Petugas jaga lembur ingin informasi yang benar bukan berita bohong atau hoax. (yd)

LPBI NU & BPBD Kabupaten Pangandaran

× How can I help you?