SUMENEP, Limadetik.com – Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Sumenep, Jawab Timur punya kepedulian terhadap kelestarian lingkungan. Banser melakukan penanaman pohon di empat desa di tiga kecamatan.
Empat desa yang menjadi objek penanaman pohon tersebut antara lain, Desa Kebun Dadap Timur dan Desa Tanjung Kecamatan Saronggi, Desa Lobuk Kecamatan Bluto, dan Desa Kambingan Kecamatan Lenteng.
“Penanaman pohon ini merupakan wujud komitmen kami terhadap kelestarian lingkungan,” kata Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Kasatkorcab) Banser Sumenep Ahmad Nawfan Hammam, Jumat (18/5/2018).
Dengan penanaman pohon tersebut, lingkungan akan lebih hijau dan udara juga lebih segar. Sebab, akhir-akhir ini, pepohonan mulai berkurang. Akibatnya, udara di Sumenep mulai memanas.
“Kami mempunyai Banser Maritim, yang memang bergerak ke arah isu-isu lingkungan dan kelautan. Semua pohon yang ditanam itu akan dirawat dengan baik,” tukasnya.
Sementara itu, Public Relation Coordinator PT Energi Mineral Langgeng (EML), Nur Hidayat menyatakan, melihat Ansor dan Banser adalah organisasi yang cukup mengakar di masyarakat, pihaknya tidak ragu memberikan dukungan kepada salah satu ormas kepemudaan tersebut.
“Sebelumnya, kami juga mendukung kegiatan Istighotsah dan pengajian akbar serta santunan 99 yatim piatu yang digelar Rijalul Ansor bekerjasama dengan Lazis Nahdlatul Ulama,” Tegasny.
Hidayat berjanji akan terus mendukung kegiatan warga Sumenep utamanya yang berada diwilayah Kecamatan Saronggi. Apalagi kegiatan tersebut untuk kepentingan bersama.
Ia menyampaikan, akhir pekan lalu, pihaknya juga memfasilitasi anak-anak yatim dari Desa Tanjung Kecamatan Saronggi untuk berziarah ke makam Sunan Ampel dan makam keluarga Pesantren Tebuireng dan Pesantren Seblak Jombang.
“Kami ingin semakin mendekatkan hati mereka dengan Pesantren Tebuireng, karena perusahaan yang bergetak dibidang migas ini dimiliki oleh salah satu keluarga Tebuireng,” tegasnya.
Sebagaimana diketahui, PT EML saat ini sedang mempersiapkan kegiatan pemboran sumur eksplorasi darat di Desa Tanjung Kecamatan Saronggi Kabupaten Sumenep. Sebelumnya, perusahaan migas nasional ini telah berhasil melakukan pemboran sumur eksplorasi pertama di lokasi yang sama.
Jika berhasil menemukan cadangan minyak atau gas yang bernilai ekonomis, sumur yang diberi nama ENC-2 ini akan menjadi lapangan migas pertama di daratan Madura (onshore) yang akan berdampak signifikan bagi kemajuan Sumenep. Dari sisi peraturan perundang-undangan, sumur daratan itu akan menjadikan Sumenep sebagai kabupaten penghasil migas di Madura. (hoki/rud)
