Scroll Untuk Membaca Artikel
Daerah

Kelurahan Banyuanyar Sabet Tiga Penghargaan Kampung Berseri

×

Kelurahan Banyuanyar Sabet Tiga Penghargaan Kampung Berseri

Sebarkan artikel ini
IMG 20190902 WA0069
foto Suarana Kampung berseri, Kelurahan Banyuanyar.

SAMPANG, limadetik.com — Prestasi Desa/Kelurahan Berseri (Bersih dan Lestari), RT 3 RW 4, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, patut diapresiasi, tidak tanggung-tanggung hingga 2019 tiga katagori penghargaan, Kelurahan Berseri berhasil diraih tingkat Provinsi Jatim secara berturut-turut.

Trisno Nur Cahyo, Kasi Konservasi Rehabilitasi Lingkungan dan Pertamanan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sampang, Kelurahan Berseri (Bersih dan Lestari), RT 3 RW 4, Kelurahan Banyuanyar, sudah tiga kali mendapat penghargaan Kelurahan Berseri, mulai katagori Pratama Tahun 2015, Madiya 2017, dan Mandiri 2018 yang dinilai langsung dari DLH dan tim Provinsi Jawa Timur, Senin (2/9/2019).

GESER KE ATAS
SPACE IKLAN
IMG 20190902 WA0068
foto Suarana Kampung berseri, Kelurahan Banyuanyar.

“Memang sejak awal RT 3 RW 4 tersebut menjadi binaan DLH Sampang untuk terus mandiri dalam mengelola lingkungannya. Sebab yang menjadi catatan penting dari kampung berseri tersebut secara umum menyangkut pengelolaan lingkungan hidup dan sumber daya alam yang ada dan Alhamdulillah warga setempat meski tidak ada penilaian hingga saat ini lingkungan terjaga bersih dan asri”. terang Trisno.

Sementara Zainuddin ketua Pemuda Sumber Jatim (PSJ) yang menjadi salah satu penggerak untuk menjaga lingkungan di RT 3 RW 4 yang meraih tiga kali katagori tinggkat Jawa Timur, ia mengatakan kami menjaga lingkungan ini penuh kebersamaan dengan gotong royong, bahkan untuk menjaga kebersihan kami tidak ada jadwal mingguan, malah kami lakukan setiap hari untuk menjaga lingkungan mulai dari kebersihan dan tanaman yang ada untuk menjaga ke asri.

“Selain itu, para pemuda di lingkungan kami juga menggunakan potensi kerajianan dari daur ulang bekas botol dibuat lampu, kemudian kertas semen dibuat pot dan lain-lain, kami masih lemah dalam pemasaran yang butuh bantuan pemerintah, selain itu kami juga berharap ada bantaun CSR dari perusahaan di Kabupaten Sampang agar bisa dimanfaatkan untuk kelengkapan sarana yang paling mendesak kami butuh alat angkut sampah ke (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST)” tukasnya. (NOR/YT)

× How can I help you?